(VOVworld)- Pada Jumat (7 Juni) di  kota Ho Chi Minh (Vietnam Selatan)  telah diadakan  lokakarya tentang pertukaran perdagangan Vietnam- Turki.
  Pada  lokarya ini, banyak utusan beranggapan bahwa walaupun pertukaran perdagangan antara Vietnam dan Turki terus mencapai pertumbuhan pada tahun- tahun belakangan ini, tapi belum menciptakan terobosan dan sepadan dengan potensi yang dimiliki  dua fihak. Vo Tan Thanh, Direktur Kamar Dagang dan Industri Vietnam, cabang kota Ho Chi Minh mengatakan: “ Kesempatan ekspor dari badan-badan usaha Vietnam ke Turki sangat besar. Pada tahun- tahun lalu, kita telah mengekspor barang dengan nilai yang cukup  besar, terutama surplus perdagangan ke pasar ini. Menurut saya, ini menjadi kesempatan bagi badan-badan usaha Vietnam mencari tahu lebih jelas kebutuhan pasar Turki dan kebutuhan setiap mitra kerjasama”.

 Dari 2009 sampai  2012, Vietnam mencapai laju pertumbuhan ekspor tertinggi dan paling teratur diantara negara- negara Asia Tenggara ke pasar Turki berbagai produk utama yalah benang, tekstil dan produk tekstil, komputer dan beras. Pada fihaknya, Turki juga mengekspor ke Vietnam berbagai jenis barang, misalnya onderdil mesin berbagai jenis, bahan mentah dan bahan sampingan farmasi, obat- obatan dan  produk kimia dll./..