Malaysia dan AS sepakat meningkatkan hubungan ke kemitraan komprehensif

(VOVworld) – Ketika berbicara di depan jumpa pers sehubungan dengan kunjungan Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama di Malaysia, pada Minggu (27 April), Perdana Menteri (PM) Malaysia, Najib Tun Razak menekankan: “Event ini menandai satu tahap baru dalam hubungan bilateral, dengan kerjasama yang lebih intensif dan ekstensif di bidang-bidang ekonomi, keamanan, pendidikan, ilmu pengetahuan dan teknologi”. PM Najib Tun Razak juga memberitahukan bahwa dua pemimpin memutuskan memulihkan kembali dialog pejabat tinggi dan beberapa permufakatan yang telah dicapai kali ini menempatkan fundasi yang mantap untuk kerjasama lebih lanjut lagi antara dua negara pada waktu mendatang. PM Malaysia menyatakan terimah kasih kepada Pemerintah AS karena telah memberikan bantuan tentang pakar, teknik serta kendaraan dalam pencarian pesawat terbang MH 370 dari Perusahaan Penerbangan Nasional Malaysia yang hilang selama dua bulan ini.

Malaysia dan AS sepakat meningkatkan hubungan ke kemitraan komprehensif - ảnh 1
Presiden AS, Barack Obama (kiri) dan PM Malaysia, Najib Tun Razak.
(Foto: vietnamplus.vn)

Sebelumnya, dua pemimpin ini telah mengadakan perbahasan tentang masalah-masalah regional dan internasional yang sedang dihadapi dua negara. Dua fihak telah mencapai langkah-langkah besar dan penting tentang target-target bersama. Tentang keamanan global, PM Najib memberitahukan bahwa Presiden AS dan dia telah sepakat memperkuat kerjasama dalam pendidikan menjaga perdamaian…. Dia menilai tinggi dukungan kuat yang diberikan Presiden AS kepada ASEAN dan Konferensi Tingkat Tinggi Asia Timur. Tentang masalah di Laut Timur, PM Malaysia memberitahkan bahwa dua pemimpin menekankan peranan penting dari penaatan semua prinsip hukum internasional yang telah diakui secara luas, termasuk Konvensi PBB tentang Hukum Laut (UNCLOS). Dua fihak menyetujui bahwa pelaksanaan secara penuh Deklarasi tentang cara berperilaku dari semua fihak di Laut Timur (DOC) adalah penting dan bahwa Kode Etik di Laut Timur (COC) yang berlaku akan memperkuat saling pengertian./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain