Masalah Brexit: Calon Presiden Komisi Eropa membuka kemungkinan memperpanjang perundingan
(VOVWORLD) - Menteri Pertahanan Jerman, Ibu Ursula von der Leyen, orang yang mendapat nominasi hampir mutlak untuk jabatan sebagai Presiden Komisi Eropa, pada Senin (15 Juli), telah memberitahukan bahwa dia akan mendukung Inggris mendapat lagi waktu agar negara ini melakukan perundingan tentang masalah keluarnya Inggris dari Uni Eropa (atau Brexit).
Menteri Pertahanan Jerman, Ibu Ursula von der Leyen . (Foto: AFP/Kantor Berita Viet Nam) |
Dalam surat-nya kepada para legislator dari kelompok partai-partai Sosialis dan Liberal dalam Parlemen Eropa, Ursula von der Leyen menegaskan: Kalau dipilih menjadi Presiden Komisi Eropa, dia bersedia membuka jalan bagi satu hubungan yang ambisius dan strategis yang ingin digalang oleh Uni Eropa dengan Kerajaan Inggris. Dia juga menekankan: Kalau diperlukan, dia akan membantu perpanjangan waktu bagi semua perbahasan tentang masalah Brexit kalau ada alasan yang bisa diterima.
Pada beberapa hari sebelumnya, Menteri Pertahanan Jerman, Ursula von der Leyen juga berharap bahwa Inggris akan membatalkan Brexit, bersamaan itu memperingatkan kepada London harus memikul tanggung jawab tentang pilihan meninggalkan Uni Eropa yang “menyakitkan” ini.