(VOVworld) – Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, Sabtu pagi (31/12), menghadiri acara peringatan ulth ke-20 berdirinya kota Da Nang di bawah Pusat (1/1/1997 – 1/1/2017). Yang menghadiri acara ini, juga ada mantan Presiden Vietnam, Truong Tan Sang, para pemimpin Partai, Negara, mantan pemimpin Partai, Negara, pemimpin berbagai kementerian, instansi, provinsi, kota dan rakyat kota Da Nang.
PM Ngyen Xuan Phuc berbicara di depan acara peringatan tersebut
(Foto: vov.vn)
Kekita berbicara di depan acara tersebut, PM Nguyen Xuan Phuc menekankan bahwa setelah 20 tahun menjadi kota di bawah Pusat, kota Da Nang telah menggeliat untuk menuju ke ketinggian-ketinggian baru, mencapai posisi baru, menjadi kota yang atraktif bagi wisatawan domestik serta wisatawan mancanegara. PM Nguyen Xuan Phuc meminta untuk membangun kota Da Nang menjadi satu kota yang kaya, indah, aman, berudaya, modern dan menjadi pusat pertukaran perdagangan internasional, destinasi yang atraktif bagi para investor serta wisatawan; menjadi tempat yang menghimpun para orang yang pantai dan ide-ide kreatif, satu kota start-up. Kota Da Nang harus menjadi salah satu tenaga pendorong lokomotif tentang pertumbuhan nasional. PM Nguyen Xuan Phuc menyampaikan ucapan selamat kepada kota Da Nang dan provinsi Quang Nam yang dipilih menjadi tempat penyelenggaraan Tahun APEC 2017. Ini merupakan kesempatan besar bagi kedua daerah ini. Oleh karena itu, pemimpin kota perlu berkoordinasi erat dengan semua instansi, Pusat dan daerah lain untuk mengadakan dengan sukses event internasional yang penting ini.
Selama 20 tahun ini, GDP kota Da Nang mengalami pertumbuhan sebesar 9-10% per tahun. Pariwisata telah menjadi cabang ekonomi andalan. Pada tahun 2016, kota Da Nang menyambut kedatangan kira-kira 5,5 juta wisatawan. Vu Dung