Membawa hubungan kemitraan strategis Vietnam dan Malaysia semakin menjadi lebih substantif dan berhasil-guna

(VOVWORLD) - Pada pembicaraan antara Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc dan PM Malaysia, Mahathir Mohamad, pada Selasa pagi (27 Agustus), kedua pemimpin sepakat cepat menandatangani Program Aksi untuk menggelarkan hubungan kemitraan strategis tahap 2020-2025. 
Membawa hubungan kemitraan strategis Vietnam dan Malaysia semakin menjadi lebih substantif dan berhasil-guna - ảnh 1 Panorama pembicaraan tersebut (Foto: Quang Hieu/VGP)

Pada pembicaraan tersebut, PM Mahathir Mohamad menegaskan bahwa Malaysia selalu menghargai penguatan hubungan kemitraan strategis dengan Vietnam – negara tetangga yang akrab dan merupakan mitra yang tepercaya di kawasan, khususnya dalam kerangka Komunitas ASEAN.

Tentang hubungan dua negara, dua pemimpin sepakat perlu memperkuat dan memperdalam lebih lanjut lagi hubungan kemitraan strategis menurut arah yang semakin menjadi lebih substantif dan berhasil-guna demi kepentingan rakyat dua negeri, demi perdamaian, kerjasama, perkembangan dan kemakmuran di kawasan dan dunia. Di atas dasar tersebut, kedua pihak sepakat memperkuat lebih lanjut lagi pertukaran delegasi tingkat tinggi dan berbagai tingkat, memperhebat kerjasama di semua saluran, khususnya saluran Partai dan Parlemen, mempertahankan dan mengembangkan dengan berhasil-guna mekanisme-mekanisme kerjasama bilateral.

Kedua pihak sepakat cepat menandatangani Program aksi menggelarkan hubungan kemitraan strategis tahap 2020-2025, di antaranya menaruh perhatian pada penguatan kerjasama ekonomi, memperdalam lebih lanjut laji hubungan strategis, pertahanan dan keamanan, memperkuat hubungan kemitraan di bidang-bidang utama seperti kerjasama di laut, inovasi kreatif, sains-teknologi, pendidikan dan tenaga kerja.

Tentang kerjasama ekonomi, investasi dan perdagangan, kedua pemimpin tersebut menyatakan bahwa potensi yang dimiliki dua negara masih besar, perlu mendorong dan mencari arah yang baru dan berhasil-guna, khususnya pada latar belakang konektivitas ekonomi regional sedang berkembang secara kuat, cepat mencapai target nilai perdagangan sebesari 15 miliar USD. PM Mahathir Mohamad berkomitmen akan terus memperkuat investasi di Vietnam, membantu Vietnam mengekspor barang-barang  ke Malaysia. Pemerintah Malaysia terus menjamin kepentingan yang sah dan mencitakan syarat yang lebih kondusif kepada para pekerja Vietnam untuk hidup dan bekerja di Malaysia.

Tentang kerjasama di laut, kedua PM tersebut menyatakan bahwa ini merupakan bidang yang bersangkutan dengan keamanan, kedaulatan dan perkembangan dua negara, perlu terus memperluas dan berbagi pengalaman dalam membuat strategi ekonomi, ilmu pengetahuan, energi kelautan, memperkuat koordinasi dalam memecahkan masalah tentang penangkapan terhadap para nelayan dan  kapal penangkap ikan di atas semangat kemanusiaan dan hubungan tetangga yang bersahabat antara dua negara serta hukum internasional.

PM Mahathir Mohamad menegaskan bahwa Malaysia mendukung kuat Vietnam memegang jabatan sebagai Ketua ASEAN 2020 dan menjadi Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa 2020-2021, akan berkoordinasi erat dengan Vietnam dalam mendorong perkembangan Komunitas ASEAN yang terkait dan berinisiatif mengembangkan peranan sentral dalam struktur regional, bersama-sama berusaha demi satu kawasan yang damai, stabil, bekerjasama dan berkembang serta berdasarkan pada hukum internasional.

Kedua PM tersebut menegaskan: Vietnam dan Malaysia akan bekerjasama erat dengan ASEAN dalam menjamin perdamaian, kestabilan, keamanan, keselamatan dan kebebasan pelayaran dan penerbangan di Laut Timur. Kedua PM juga menyatakan kekhawatiran yang mendalam atas pekembangan-perkembangan di Laut Timur baru-baru ini, menekankan makna penting  dari usaha memecahkan sengketa dengan langkah damai, menaati hukum internasional, UNCLOS 1982, menghormati proses diplomatik dan hukum, tidak menggunakan atau mengancam menggunakan kekerasan, tidak memiliterisasi dan melaksanakan  DOC secara lengkap dan serius serta berupaya cepat mencapai COC yang substantif, berhasil-guna dan bersifat mengikat secara hukum.

Membawa hubungan kemitraan strategis Vietnam dan Malaysia semakin menjadi lebih substantif dan berhasil-guna - ảnh 2 Dua PM menyaksikan acara penandatanganan Nota kesepahaman (Foto: Quang Hieu/VGP)

Setelah pembicaraan ini, dua PM telah menyaksikan acara penandatanganan Letter of Intend  tentang penandatanganan Nota Kesepahaman tentang kerjasama pelaksanaan hukum dan pencarian  dan pertolongan korban di laut serta tukar-menukar surat tentang pembentukan Kelompok Legislator Persahabatan Malaysia-Vietnam.

Komentar

Yang lain