(VOVWORLD) - Dengan tema: “ASEAN – Kekuatan dari kesatuan – ASEAN – The Power of One”, Forum Pariwisata ASEAN (ATF) 2019 resmi dibuka pada Rabu malam (16/1), di Kota Ha Long, Provinsi Quang Ninh (Vietnam Utara).
Forum Pariwisata ASEAN 2019 dibuka di Kota Ha Long, Provinsi Quang Ninh (Foto: VOV) |
Tema Forum merupakan isi yang mengkongkritisasi pengarahan bersama dari negara-negara dalam kerjasama ASEAN pada umum-nya, menuju ke kawasan ASEAN yang “Satu Visi, Satu Identitas , Satu Komunitas/One Vision/One Identity /One Comunity”. Ketika berbicara di depan upacara pembukaan, Deputi Perdana Menteri (Deputi PM) Vietnam Vu Duc Dam menegaskan:
“Bagi Vietnam, ini merupakan forum yang paling penting instansi pariwisata, tidak hanya turut membuat kebijakan untuk mengembangkan secara cepat dan berkesinambungan instansi pariwisata saja, melainkan juga mengentalkan lagi gasis penghubung dalam upaya Vietnam dan negara-negara anggota, untuk membangun kesejahtaraan komunitas ASEAN menjadi kesejahteraan dan adalah mitra yang tepercaya. Forum ini juga merupakan batu bata yang fundasi bagi target sampai tahun 2025, ASEAN akan menjadi destinasi pariwisata secara berkualitas, memberikan penghayatan-penghayatan tentang ASEAN yang variatif dan khas, dengan komitmen mengembangkan pariwisata yang bertanggung jawab, berkesinambungan, komprehensif dan seimbang untuk memberikan sumbangan yang berarti pada kesejahteraan sosial – ekonomi warga ASEAN.”
Di Forum Pariwisata 2019, para utusan berfokus membahas beberapa isi yang penting seperti: Terus menetapkan posisi ASEAN sebagai destinasi bersama dan aktraktif bagi wisatawan manca negara; menegaskan dan meningkatkan kesedaraan tentang ASEAN sebagai destinasi pariwisata yang kompetitif tinggi di kawasan ASEAN – Pasifik; langkah – langkah untuk menyerap wisatawan dan mendorong pariwisata dalam internal ASEAN
Forum Pariwisata ASEAN merupakan event tahunan yang penting dan berskala terbesar dari pariwisata ASEAN, diadakan setiap tahun, bergilir di negara – negara ASEAN. Forum kali ini merupakan peluang bagi Vietnam untuk menegaskan dan meningkatkan peranan dan posisi di kerjasama pariwisata regional, bersamaan itu