Memperbarui institusi ekonomi merupakan tuntutan mendesak

(VOVworld) – Dalam sesi perbahasan tentang rancangan dokumen-dokumen Kongres Nasional ke-12 Partai Komunis Vietnam (PKV), Menteri Perencanaan dan Investasi Vietnam, Bui Quang Vinh menyampaikan pidato tentang isi “Membangun sebuah Negeri Vietnam yang sejahtera”. Diantaranya, Menteri Bui Quang Vinh menekankan bahwa pembaruan institusi ekonomi merupakan satu tuntutan yang teramat mendesak pada waktu mendatang dan ini merupakan masalah yang mendapat dari perhatian para ekonom internasional.


Memperbarui institusi ekonomi merupakan tuntutan mendesak - ảnh 1
Menteri Bui Quang Vinh menyampaikan pidato tersebut
(Foto: thanhnien.vn)


Menurut ekonom Nguyen Tri Hieu, pembaruan institusi ekonomi merupakan satu pekerjaan yang teramat penting. Vietnam telah melewati satu periode yang panjang untuk berpindah dari satu perekonomian yang terbelakang dan miskin ke satu perekonomian yang berpendapatan menengah dan sedang berada pada taraf perkembangan. Tapi, pembaruan selama masa 30 tahun ini baru bisa mencapai perubahan dalam faktor internal perekonomian saja. Pada latar belakang Vietnam sedang melakukan integrasi secara intensif dan ekstensif pada ekonomi global, harus memperbarui institusi ekonomi dengan prinsip ekonomi pasar menurut pengarahan sosialis.

Doktor Luu Bich Ho, Mantan Kepala Institut Strategi Perkembangan, dari Kementerian Perencanaan dan Investasi Vietnam menilai bahwa pembaruan institusi ekonomi selama ini telah mencapai beberapa prestasi, namun tetap belum seperti yang diinginkan. Doktor Luu Bich Ho mengatakan: “Yang paling penting ialah harus menciptakan fundasi ekonomi pasar, diantaranya menekankan hak kepemilikan harta benda, harus lebih menentingkan ekonomi swasta, mengembangkan secara lebih kuat lagi ekonomi swasta. Dalam ekonomi pasar, maka masalah fundamental ialah masalah kepemilikan”.

Dari semua analisa tersebut, para ekonom berharap supaya Kongres Nasional ke-12 PKV akan mengeluarkan banyak haluan dan pengarahan besar tentang pembaruan institusi ekonomi menurut arah modern dan integrasi internasional, dari situ berhasil membangun satu institusi ekonomi sesuai dengan perekonomian integratif yang semakin intensif dan ekstensif menurut pengarahan sosialis demi kepentingan rakyat. 
Berita Terkait

Komentar

Yang lain