Memupuk Hubungan Tradisional dan Solidaritas Istimewa Vietnam-Laos

(VOVWORLD) - Presiden Vietnam, To Lam ke Laos pada tgl 11 Juli, kunjungan pertama setelah dia dilantik menjadi Presiden memanifetastikan bahwa Partai dan Negara Vietnam selalu konsekuen, menghargai dan memberikan prioritas setinggi-tingginya dalam memperkokoh dan memupuk hubungan persahabatan yang agung, solidaritas istimewa, dan kerja sama komprehensif antara dua negara Vietnam-Laos.
Memupuk Hubungan Tradisional dan Solidaritas Istimewa Vietnam-Laos - ảnh 1Viengsavanh Vilayphone, Wakil Ketua Komite Kerja Sama Laos-Vietnam (Foto: VNA)

Ketika menjawab interviu Kantor Berita Vietnam, Viengsavanh Vilayphone, Wakil Ketua Komite Kerja Sama Laos-Vietnam menekankan bahwa kunjungan  Ini juga merupakan kesempatan kepada Presiden To Lam dan Sekretaris Jenderal, Presiden Laos, Thongloun Sisoulith serta para pemimpin Laos yang lain untuk menyepakati semua arahan, haluan, dan langkah besar untuk mendorong kerja sama antara kedua negara pada tahun 2024 dan beberapa tahun selanjutnya untuk berkembang secara intensif dan lebih efektif.

Sementara itu, Menteri Teknologi dan Komunikasi Laos, Ketua Asosiasi Persahabatan Laos-Vietnam, Boviengkham Vongdara menyatakan kehortaman dan kegembiraan atas kunjungan Presiden To Lam ke Laos. Ketika dunia dan kawasan sedang mengalami banyak perubahan dan perkembangan yang rumit, dia menyatakan bahwa Laos dan Vietnam harus selalu bahu-membahu untuk mengembangkan tanah air, memperkuat kerja sama di bidang ekonomi agar kedua negara bersama-sama berkembang. Di samping itu, kedua negara juga memperkuat kerja sama tentang pertahanan-keamanan, dan kerja sama tentang sosial-ekonomi. 

Berita Terkait

Komentar

Yang lain