Mendorong lebih lanjut lagi persahabatan dan kerjasama antara tentara dan rakyat Vietnam-Malaysia

(VOVworld) – Pada Senin pagi (9 Februari), di Markas Kementerian Pertahanan Malaysia, berlangsung acara penyambutan resmi kepada Letnan Jenderal Do Ba Ty, Kepala Staf Umum Tentara Rakyat Vietnam yang mengepalai delegasi militer tingkat tinggi Vietnam datang ke Malaysia untuk menghadiri Konferensi tidak resmi ke-12 Panglima Angkatan Pertahanan ASEAN (ACDFIM -12) dari 8 sampai 11 Februari ini.

Pada pembicaraan setelah acara penyambutan tersebut, Jenderal Sri Zulkifli Bin Mohd Zin, Panglima Angkatan Pertahanan Malaysia menyatakan terima kasih kepada Vietnam- negara pertama yang mengadakan aktivitas-aktivitas SAR pada saat pesawat terbang MH 370 dari Malaysia Airlines mengalami kecelakaan pada Maret 2014, membantu Malaysia mempunyai tekad dalam mengatasi akibat kecelakaan yang tragedis ini.

Mendorong lebih lanjut lagi persahabatan dan kerjasama antara tentara dan rakyat Vietnam-Malaysia - ảnh 1
Acara penyambutan resmi kepada Letnan Jenderal Do Ba Ty
(Foto: vovworld.vn)


Pada fihaknya, Letnan Jenderal Do Ba Ty meminta kepada kedua fihak supaya terus bekerjasama di semua tingkat, khususnya  bekerjasama dalam aktivitas SAR di laut. Letnan Jenderal Do Ba Ty dan Jenderal Tan Sri Zulkifli Bin Mohd Zin menyetujui bahwa pada waktu mendatang, dua fihak perlu terus mendorong hubungan kerjasama antara tentara dua negara menurut semangat Naskah MoU tentang pertahanan yang telah ditandatangani pada tahun 2008, turut membangun persahabatan Vietnam-Malaysia serta membangun Komunitas ASEAN.

Pada hari yang sama, Letnan Jenderal Do Ba Ty melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Malaysia, Hishammuddin Hussein. Dalam pertemuan ini, Beliau berharap supaya Menteri Pertahanan Malaysia terus mendorong lebih lanjut lagi persahabatan dan kerjasama antara tentara dan rakyat dua negeri. Menteri Pertahanan Malaysia, Hishammuddin Hussein berharap supaya tentara dua negara terus menjalankan aktivitas-aktivitas kerjasama dan membangun Komunitas ASEAN./.  

Komentar

Yang lain