Menemukan intrik serangan teror terhadap tempat-tempat publik di Jerman
(VOVworld) - Baru-baru ini, Direktorat Keamanan Domestik Jerman (BfV) mengumumkan telah menemukan bukti yang menunjukkan kelompok pelaku yang baru saja melakukan pemberondongan senapan yang mengerikan di kantor Majalah “Charlie Hebdo” di Paris (Perancis) yang berhubungan dengan beberapa anasir Islam ekstrimis di Jerman. Sekarang, pemimpin BfV dan Direktorat Intelijen Asing Jerman (BND) tetap masih belum menetapkan tempat dan waktu kongkrit kaum anasir ekstrimis membuat rencana serangan teror di Jerman, namun polisi negara ini akan segera dikerahkan di kawasan-kawasan seperti stadion, metro di kota-kota besar untuk menemukan dan mencegah bahaya serangan teror. Kecamasan tentang bahaya terjadi serangan-serangan teror sedang meningkat di Jerman setelah Majalah “Der Spiegel” dari negara ini memuat penilaian dari beberapa badan intelijen asing yang mengatakan bahwa Jerman sedang menjadi sasaran berikutnya dari kaum teroris.
Ilustrasi
(Foto: thevacationgals.com)
Pada Jumat (16 Januari), intelijen dan polisi Italia memberitahukan bahwa sekarang sedang memiliki satu daftar kira-kira 100 orang yang dicurigai sebagai teroris yang sedang tinggal di Italia dengan surat-surat keterangan yang sah. Kelompok orang ini berkecenderungan mendukung Gerakan Ekstrim dan kekuatan yang menamakan diri sebagai “Negara Islam” (IS)./.