(VOVworld) – Dana Rockefeller, Selasa (13/12), mengadakan lokakarya untuk mengawali kota Can Tho dan program 100 kota yang mampu bertahan.

Lokakarya ini bermaksud mengarahkan perkembangan strategi mampu tahan jangka-panjang dari kota yang harus menghadapi bencana banjir, kenaikan air laut, punya ketahanan pangan dan wabah penyakit. Program ini didirikan oleh Dana Rockefeller, membantu kota-kota di dunia dalam menghadapi tantangan-tantangan sosial-ekonomi yang semakin meningkat pada abad ke-21. Sebagai kota besar di daerah dataran rendah sungai Mekong, kota Can Tho memainkan peranan pelopor di kawasan untuk membentuk dan menyebarkan pola pikir tahan menderita menghadapi perubahan iklim. Profesor Muda, Doktor Nguyen Hieu Trung. Wakil Kepala Institut Penelitian tentang Perubahan Iklim dari Universitas Can Tho memberitahukan bahwa sebagai anggota program, kota Can Tho akan menerima bantuan teknis dan sumber daya dengan 4 bentuk bantuan seperti misalnya memberikan bimbingan keuangan dan logistik, memberikan bantuan teknis untuk membangun strategi tahan, mendekati solusi, mengkoordinasikan jaringan global semua kota yang mampu bertahan untuk saling belajar dan berbahas.