(VOVworld) – Pada Sabtu (21 Februari), Menteri Pertahanan (Menhan) baru Amerika Serikat, Ashton Carter telah tiba di Kabul, ibukota Afghanistan dalam kunjungan yang tak diberitahukan sebelumnya. Menhan Carter memberitahukan alasan kunjungannya di Afghanistan pada pekan pertama setelah dilantik ialah karena masih ada 10.000 serdadu Amerika Serikat yang sedang berkedudukan di negara ini. Menurut rencana, Menhan Baru Ashton Carter akan melakukan pertemuan dengan Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani dan para pemimpin lainnya serta para diplomat dan pejabat Amerika Serikat untuk bisa menilai situasi dan menjamin satu keberhasilan yang “berjangka panjang” pada latar belakang Amerika Serikat menarik pasukannya dari Afghanistan.

Kunjungan tersebut dilakukan pada latar belakang Presiden Amerika Serikat sedang mempertimbangkan rencana pengurangan jumlah serdadu di Afghanistan. Menurut rencana, sampai dengan akhir tahun 2015 ini, jumlah serdadu Amerika Serikat di Afghanistan akan turun dari 10.000 menjadi 5.000 orang. Sampai dengan akhir tahun 2016, keberadaan serdadu Amerika Serikat di Afghanistan hanya bertujuan membela Kedutaan Besar Amerika Serikat di Kabul saja. Akan tetapi, Pemerintah pimpinan Presiden Barack Obama telah menyesuaikan laju penarikan pasukan, yang menurut itu mengijinkan 1.000 serdadu lagi tetap tinggal di Afghanistan pada tahun ini./.