Menlu AS: Perundingan damai Timur Tengah sulit mencapai final menurut rencana semula

Menlu  AS: Perundingan damai Timur Tengah sulit mencapai final menurut rencana semula - ảnh 1
      Menlu AS, Johon Kerry 
(VOVworld) - Meski percaya akan mencapai permufakatan kerangka antara Israel dan Palestina sebelum batas terakhir pada bulan April mendatang, namun Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (Menlu AS), John Kerry tetap mengakui bahwa proses menuju ke permufakatan terakhir tentang perdamaian Timur Tengah akan tidak bisa mencapai final menurut rencana semula, tapi harus  lebih berkepanjangan. Namun,  Menlu AS tidak memberitahukan berapa lama.

Ketika berbicara kepada kalangan pers di Kantor Kementerian Luar Negeri, Menlu John Kerry menegaskan: Semua pihak sangat berupaya untuk mencapai permufakatan kerangka sebagai pengarahan bagi semua perundingan berikutnya antara Israel dan Palestina. Namun, ketika memasuki proses perundingan terakhir, antara dua pihak ada banyak masalah yang harus dipecahkan, sehingga waktu 9 bulan yang dikemukakan pada awalnya mungkin akan  lepas. Namun, menurut hemat Menlu John Kerry, tidak ada sesuatu pihak yang menunjukkan kecemasan terhadap hal ini./. 

Komentar

Yang lain