(VOVworld) – Badan Pemeringkat Internasional “Moody’s” pada Selasa (24 Maret) telah menurunkan satu peringkat kepercayaan Ukraina ke taraf “negatif” (dari Caa3 menjadi Ca), karena para kreditor swasta internasional mencemaskan bisa menderita kerugian berat dalam rencana restrukturisasi utang dari Pemerintah. Menurut Moody’s, prediksi negatif yang dikeluarkan badan ini karena utang publik dan utang asing yang ditanggung Ukraina tetap akan sangat tinggi, tanpa memperdulikan rencana reformasi dan restrukturisasi utang Kiev. Di samping itu, semua tantangan tentang kemampuan membayar juga merupakan alasan yang menyebabkan turunnya taraf peringkat kepercayaan tersebut.

Sebelumnya pada hari yang sama, ketika diinterviu harian “The Financial Times” (Harian Keuangan) dari Inggeris, Menteri Keuangan Ukraina, Natalia Jaresko berpendapat bahwa Kiev harus menambahkan paket-paket bantuan keuangan tambahan internasional, selain paket bantuan sebesar 40 miliar dolar Amerika Serikat yang dicapai antara negara ini dengan Dana Moneter Internasional (IMF) dan Uni Eropa. Menteri Natalia Jaresko berpendapat bahwa Ukraina sedang menghadapi bahaya bangkrut, oleh karena itu, Kelompok Negara-Negara Industri Maju (G-7) dan Kelompok Perekonomian-perekonomian maju dan baru muncul papan atas di dunia (G-20) harus bertanggung jawab memberikan bantuan keuangan kepada Ukraina dengan skala yang lebih besar. Presidium IMF telah mengesahkan program perluasan kredit baru dengan nilai sebesar 17,5 miliar dolar Amerika Serikat dalam waktu 4 tahun guna membantu perekonomian Ukraina yang sedang menghadapi kesulitan. Pada hari yang sama, Komite Parlemen Eropa urusan Perdagangan Internasional telah menyepakati paket bantuan ke-3 sebesar 1,8 miliar Euro kepada Ukraina dengan bentuk kredit jangka menengah. Akan tetapi, keputusan ini harus mendapat dukungan dari Parlemen Eropa./.