Para Menteri ekonomi ASEAN melakukan konsultasi dengan para mitra dialog Tiongkok, Republik Korea dan Jepang

(VOVwor  ld)- Pada Konferensi konsultasi ke-11 antara para Menteri Ekonomi ASEAN dan Menteri Perdagangan Tiongkok Chan Tu Ming, dalam kerangka Konferensi ke-44 Menteri Ekonomi ASEAN (AEM-44) yang berlangsung pada Rabu pagi 29 Augustus di kota Siem Reap, Kamboja, dua fihak berkomitmen akan memperluas kerjasama perdagangan dan investasi. Pada konsultasi ini, satu isi penting yang dibahas para Menteri Ekonomi ASEAN dan Menteri Perdagangan Tiongkok Chan Tu Ming ialah meninjau permintaan tentang tentang masuknya Hong Kong pada Perjanjian kawasan perdagangan bebas ASEAN-Tiongkok (ACFTA). Para menteri menaruh perhatian pada  penelitian melaksanakan proses masuknya Hong Kong ke ACFTA dan menyambut peninjauan yang aktif dari para Menteri ASEAN terhadap permohonan Hong Kong untuk masuk ACFTA.

Para Menteri ekonomi ASEAN melakukan konsultasi dengan para mitra dialog Tiongkok, Republik Korea dan Jepang - ảnh 1
Konferensi konsultasi ke-11
(Foto : Internet)

Pada Konferensi konsultasi ke-9 ASEAN-Republik Korea, dua fihak menekankan arti pentingnya pelaksanaan semua fihak terhadap Perjanjian pertukaran barang ASEAN-Republik Korea, seperti penurunan pajak terhadap semua produk sensitif pada tahun 2012. Semua Menteri juga berbahas tentang masalah dasar yang bersangkutan melakukan melaksanakan dan mendesak semua fihak yang bersangkutan dengan tindakan-tindakan yang perlu untuk mendorong Perjanjian ini.

Dalam kerangka AEM-44, pada Rabu sore 29 Agustus tellah berlangsung Konferensi konsultasi ke-15  antara para Menteri Ekonomi ASEAN dengan Menteri Ekonomi 3 negara mitra dialog Tiongkok, Jepang dan Republik Korea. Para menteri juga berbahas tentang pandangan mengenai situasi ekonomi global dan perkembangan ekonomi ASEAN dan semua negara yang lain belakangan ini. Para menteri menyatakan kepuasaan terhadap proses integrasi ekonomi di kawasan dan mencatat hubungan perdagangan antara ASEAN dengan 3 negara mitra dialog tersebut tetap terus berkembang kuat meskipun perekonomian global masih ada banyak instabilitas. Pada hari yang sama, dalam kerangka AEM-44, juga berlangsung Konferensi ke-14 Menteri tentang kerjasama perkembangan ASEAN dan kawasan daerah dataran rendah sungai Mekong (AMDBC-14)./.

Komentar

Yang lain