(VOVworld) - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Ban Ki-moon, pada Minggu (25 September) mendesak negara-negara adi kuasa di dunia supaya bertindak lebih lanjut lagi untuk menghentikan perang di Suriah ketika Dewan Keamanan PBB mengadakan pertemuan darurat untuk berbahas tentang bentrokan yang sedang bereskalasi di negara Timur Tengah ini. Menurut Sekjen Ban Ki-moon, apapun alasan-nya yang juga tidak sama dengan bertindak otoritatif untuk mencegah distabilitas di Suriah. Sementara itu, ketika berbicara di depan DK PBB, Duta Besar Rusia di PBB, Vitaly Churkin berpendapat bahwa perdamaian di Suriah hampir-hampir merupakan satu tugas yang tidak implementatif pada saat ini.

Sekjen PBB,  Ban Ki-moon
(Foto: AFP/vietnamplus.vn)

Pada pihaknya, Duta Besar Amerika Serikat di PBB, Samantha Power mengatakan bahwa  tindakan Rusia di Suriah bukan menentang terorisme. Rusia dan Amerika Serikat, negara-negara pendukung semua kubu oposisi dalam bentrokan di Suriah, telah berupaya menyelamatkan satu permufakatan gencatan senjata yang pada kenyataan sudah ambruk setelah satu iring-iringan kendaraan bantuan kemanusiaan diserang pada pekan lalu.