(VOVworld) – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Senin (3/10), mulai meninjau rancangan resolusi untuk memaksakan gencatan senjata di kota Aleppo, Suriah dan menghentikan semua penerbangan militer di wilayah udara kota ini.

PBB meninjau kemungkinan memaksakan gencatan senjata di Suriah
(Foto : baomoi.com)

Menurut semua sumber berita diplomatik, rancangan resolusi yang disusun oleh Perancis ini telah disampaikan kepada Dewan Keamanan PBB pada akhir pekan lalu dan satu pemungutan suara untuk mengesahkannya bisa berlangsung pada pekan ini.

Menurut rancangan resolusi, Dewan Keamanan PBB bisa memaksankan lagi langkah yang lain kalau semua fihak tidak menaatinya. Rancangna resolusi ini juga menyerukan kepada Sekjen PBB, Ban Ki Moon supaya cepat mengajukan pilihan untuk menggalang satu mekanisme pengawasan terhadap gencatan senjata, dengan bantuan dari 23 negara yang menjadi sponsor bagi perdamaian di Suriah, bersamaan itu meminta kepada semua fihak peserta perang di negara Timur Tengah ini, khususnya pemerintah Suriah supaya melaksanakan kewajibannya.

Pada hari yang sama, Amerika Serikat (AS) menyatakan menghentikan semua perundingan dengan Rusia tentang upaya menghentikan kekerasan di Suriah, bersamaan itu menuduh Moskwa yang tidak menaati komitmen dalam gencatan senjata pada 9/9.