(VOVworld) - Konferensi ke-29 tentang pekerjaan diplomatik dengan tema: “Meningkatkan hasil-guna pekerjaan diplomatik dan integrasi internasional - Mensukseskan Resolusi Kongres Nasional ke-12 Partai Komunis Vietnam” telah dibuka pada Senin pagi (22 Agustus) di kota Hanoi. Banyak pemimpin Partai, Negara, Front Tanah Air Vietnam, para pemimpin dari berbagai kementerian, instansi di pusat, provinsi dan kota di seluruh negeri, beserta para pemimpin teras berbagai unit dari Kementerian Luar Negeri, personel pekejaan urusan hubngan luar negeri di daerah-daerah menghadiri konferensi ini.
Sekjen Nguyen Phu Trong di depan Konferensi tersebut
(Foto: Kantor Berita Vietnam)
Ketika berbicara di depan konferensi ini, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (KS PKV), Nguyen Phu Trong menekankan: Selama lebih dari 70 tahun ini, di bawah kepemimpinan PKS dan Presiden Ho Chi Minh, aktivitas diplomatik telah mencapai prestasi-prestasi yang cemerlang, membangun satu aliran diplomatik yang independen dan kental dengan identitas Vietnam. Sekjen Nguyen Phu Trong mengeluarkan lima pelajaran dalam menggelarkan pelaksanaan pekerjaan diplomatik kepada konferensi ini untuk terus melakukan penelitian dan perbahasan. Yaitu mengkombinasikan kekuatan nasional dengan kekuatan zaman, mengharmoniskan kepentingan nasional bangsa dengan tanggung jawab internasional, konsisten dalam hal prinsip, luwes dalamhal taktik, menciptakan kebulatan pendapat dalam seluruh Partai, seluruh tentara dan seluruh rakyat; pekerjaan pembangunan instansi dan pekerjaan kekaderan, kepemimpinanyang tunggal dan mutlak dari Partai Komunis, manajemen tersentralisasi dari Negara. Ketika mengungkapkan situasi di dalam negeri dan dunia pada waktu mendatang, Sekjen Nguyen Phu Trong meminta kepada instansi diplomatik menempatkan prioritas tinggi dan memberikan tanggung jawab yang kongkrit kepada kantor-kantor perwakilan di luar negeri, unit-unit fungsional di bawah Kementerian Luar Negeri, memperkuat pekerjaan penelitian dan prediksi, memberian informasi untuk membantu pemimpin mengeluarkan penilaian yang akurat dan tepat waktu untuk memberikan bimbingan dan menyelenggarakan perekonomian di dalam negeri. Di samping itu, perlu memberikan sumbangan yang penting untuk membela kemerdekaan, kedaulatan, kesatuan dan keutuhan wilayah Tanah Air, menjaga lingkungan yang damai dan stabil untuk berkembang. Sekjen Nguyen Phu Trong menekankan: “Kita perlu memperhatikan hubungan dengan semua negara tetangga, semua negara besar, semua negara sahabat tradisional, meningkatkan peranan sentral Komunitas ASEAN. Konsisten dengan haluan memperkuat kerjasama di atas dasar menghormati kemerdekaan, kedaulatan dan keutuhan wilayah, tidak mengintervensi urusan satu sama lain, sama derajat dan saling menguntungkan. Instansi diplomatik perlu menjadi pelopor dalam berkoordinasi dengan diplomatik rakyat, instansi-instansi kebudayaan, kesenian, informasi, komunikasi, mengembankan secara paling efektif keunggulan kekuatan lunak dari Tanah Air, yang dimulai dari kebudayaan”.
Di depan konferensi ini, pimpinan Kementerian Pertahanan, Kementerian Keamanan Publik, Departemen Hubungan Luar Negeri KS PKV, Komisi urusan Hubungan Luar Negeri Majelis Nasional, Gabungan Asosiasi Persahabatan Vietnam telah menyampaikan referat-referat, memberikan sumbangan pendapat dan penilaian penting tentang ekonomi dunia dan kawasan. Semua referat juga menonjolkan prestasi-prestasi yang telah dicapai oleh instansi diplomatik dari Konferensi ke-28 sampai sekarang, memberikan apresiasi terhadap pekerjaan koordinasi antara instansi diplomatik dengan instansi-instansi lain di front diplomatik. Semua referat ini jujga mengeluarkan orientasi dan langkah mendorong pekrejaan diplomatik di semua pilar, memperkuat koordinasi yang lebih erat antara kekuatan personel diplomatik pada waktu mendatang.
Konferensi ke-29 tentang pekerjaan diplomatik terus berlangsung sampai dengan 26 Agustus ini.