Pemerintah Suriah bersedia menerima “Semua solusi politik”
(VOVworld) – Pada Selasa (27 Oktober), Kantor Media komunikasi Istana Kepresidenan Suriah menyatakan bahwa badan pimpinan negara ini bersedia menerima semua solusi politik, asal saja semua resolusi ini “menjamin kesatuan Suriah, menghindari pertumpahan darah dan mengabdi kepentingan rakyat Suriah”.Akan tetapi, pernyataan ini juga menekankan akan tidak mengajukan ide atau gagasan manapun yang dilaksanakan kalau tidak memprioritaskan misi membasmi teroris”. Pernyataan tersebut diajukan 2 hari setelah kunjungan legislator Rusia, Aleksander Yushenko di Suriah. Ketika berbicara setelah pertemuan dengan Presiden Suriah, Bashar al-Assad pada Minggu (25 Oktober), Yushenko menyatakan bahwa Presiden Bashar al Assad bersedia berbahas tentang amandemen Undang-Undang Dasar, cepat mengadakan pemilu parlemen dan presiden, kalau rakyat Suriah menyatakan bahwa hal ini perlu. Akan tetapi, semua pemilu tersebut hanya diadakan “setelah perang anti terorisme merebut kemenangan dan negara dibebaskan”.