(VOVworld) – Pada Kamis (17 Oktober), Presiden Vietnam, Truong Tan Sang dan Perdana Menteri (PM) Nguyen Tan Dung mengirim tilgram prihatin kepada Sekretaris Jenderal, Presiden Laos, Chummaly Saynhasone dan PM Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Laos. Pada hari yang sama, Menteri Luar Negeri (Menlu) Vietnam, Pham Binh Minh juga mengirim tilgram prihatin kepada Deputi Perdana Menteri (PM), Menlu Laos Thongluon Si Soulith.
Pesawat terbang ATR 72 mengalami kecelakaan ketika melaksanakan misi penerbangan domestik dari ibukota Vientiane ke kota Pakse,
(Foto : vietstock.vn)
Setelah kecelakaan pesawat terbang yang dialami Perusahaan Penerbangan Nasional Laos di propinsi Champassak, Laos Selatan, pada Kamis (17 Oktober), Kedutaan Besar Vietnam di Laos bekerjasama secara erat dengan sahabat Laos mengatasi akibat kecelakaan yang menyedihkan ini, bersamaan itu membimbing Konsulat Vietnam di Pakse supaya datang menyatakan duka cita dan membantu keluarga-keluarga yang ada korban.
Sebelumnya, pada Rabu (16 Oktober), pesawat terbang ATR 72 dari Perusahaan Penerbangan Nasional Laos melaksanakan misi penerbangan domestik dari ibukota Vientiane ke kota Pakse, propinsi Champassak telah mengalami kecelakaan dan jatuh ke sungai Mekong. Kecelakaan ini menewaskan 49 orang di pewasat terbang tersebut, diantaranya ada 44 penumpang yang berkewarganegaraan Laos, Australia, Republik Korea, Thailand, Perancis, AS, Tiongkok, Taiwan (Tiongkok) dan Malaysia./.