(VOVworld) – Presiden Perancis, Francois Hollande, Rabu (6/4), menyatakan menambah lagi 800 posisi baru dalam Kementerian Pertahanan negara ini guna memperhebat keamanan menghadapi bahaya-bahaya terjadi serangan teror. Ketika berbicara di depan satu Komisi Pertahanan dan Keamanan, Presiden Francois Hollande memutuskan memperhebat unit-unit keamanan, pada pokoknya ialah badan-badan penjaga keamanan cyber.

Walaupun tidak membocorkan angka pengeluaran baru yang akurat untuk usaha memperhebat keamanan, tapi Presiden Francois Hollande memberitahukan bahwa selain memperkuat sumber daya manusia untuk Kementerian Pertahanan, memberikan sumber keuangan kepada operasi-operasi dan alat-alat yang bersangkutan dengan personalia tambahan juga akan diperkuat. Perancis sudah memulai rencana memangkas personalia pertahanan tahap 2015-2019, tapi tetap mempertahankan jumlah petugas keamanan dan militer anti-terorisme pada tarap 9000 orang.