(VOVworld) – Pada Kamis malam (13 Juni), Perdana Menteri (PM) Turki, Recep Tayyip Erdogan melakukan pertemuan mendesak dengan wakil semua kelompok demontran setelah kekuatan ini menolak peringatan terakhir dari PM dimana harus menarik diri dari taman Gezi di sekitar lapangan Taksim di Istanbul. Ini dianggap sebagai upaya terakhir dari Pemerintah untuk menghentikan demonstrasi selama 2 pekan ini di Turki.
Perdana Menteri Turki melakukan pertemuan mendesak dengan wakil demontran
(Foto : VOA)Ketika berbicara pada Sabtu pagi (14 Juni), setelah mengakhiri pertemuan selama beberapa jam, wakil kelompok demontran menyatakan bahwa PM Erdogan berkomitmen akan tidak mendorong rencana tersebut sampai ada keputusan dari pengadilan tentang masalah ini. Dalam hal pengadilan mendukung rencana Pemerintah, PM Erdogan juga menegaskan bahwa Permerintah akan mengadakan jajak pendapat tentang masalah ini dan akan menghargai keinginan rakyat. Menurut wakil demontrans, ini dianggap sebagai tanda-tanda yang positif setelah ditentang semua demontran.
Sementara itu, juru bicara dari Partai Keadilan dan Pengembangan (AKP) yang berkuasa, Huseyin Celik menegaskan bahwa Pemerintah akan tidak menjamah taman Gezi sampai ada jajak pendapat tentang perancangan taman ini./.