Perjanjian RCEP direncanakan tetap akan ditandatangani pada tahun ini
(VOVWORLD) - Dalam pidatonya pada Minggu (3/5), Menteri Perdagangan dan Industri Singapura, Chan Chun Sing menegaskan bahwa Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP) direncanakan tetap ditandatangani pada akhir tahun ini.
Para hadirin berfoto bersama di Konferensi tingkat Menteri tentang RCEP di Nontha Buri, Thailand, pada tanggal 1/11/2019 (Foto: VNA) |
Menurut dia, semua pihak peserta perundingan sepakat bahwa penandatanganan RCEP pada tahun 2020 adalah sangat penting untuk memperkokoh dan mendorong kepercayaan terhadap perekonomian global serta ekonomi regional, khususnya pada latar belakang kesulitan akibat wabah sekarang ini.
Chan Chun Sing juga memberitahukan bahwa berbagai sidang dan perbahasan yang intensif dengan bentuk online sudah dan sedang dilaksanakan semua pihak peserta perundingan RCEP, bersamaan itu tidak ada tanda-tanda manapun berarti yang menunjukkan kelambatan atau penundaan penandatanganan perjanjian ini.
Perjanjian RCEP kalau ditandatangani akan menjadi permufakatan dagang bebas yang terbesar di dunia, dengan 15 anggota yaitu negara-negara anggota ASEAN bersama dengan Australia, Tiongkok, Jepang, Selandia Baru dan Republik Korea.