Perserikatan Bangsa-Bangsa Serukan Penghentian Pertempuran di Sudan
(VOVWORLD) - Wakil Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Wakil Sekjen PBB), kepala Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA), Martin Griffiths pada 17 April menyatakan kecemasan yang mendalam atas meningkatnya jumlah korban dalam pertempuran yang berlanjut di Sudan dan mengatakan bahwa pertempuran “harus segera dihentikan”.
 Pertempuran di Sudan (Foto: AFP) |
Wakil Sekjen PBB Martin Griffiths menyatakan bahwa pertempuran ini sedang memperburuk situasi yang sudah genting, memaksa badan-badan PBB dan para mitra kemanusiaannya untuk menangguhkan lebih dari 250 program bantuan di Sudan. Dia juga menyatakan kecemasan atas informasi tentang tewasnya para staf bantuan kemanusiaan di Sudan, serta fasilitas kemanusiaan yang diserang, mempengaruhi upaya pengiriman barang bantuan ke tangan orang yang membutuhkan.
Juga pada 17 April, Gedung Putih mengeluarkan pernyataan yang menyerukan gencatan senjata dengan segera di Sudan. Juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS John Kirby menyerukan gencatan senjata dengan segera dan tanpa syarat antara militer Sudan dan organisasi paramiliter Pasukan Pendukung Cepat (RSF) di negara itu.
Para menteri luar negeri negara-negara G7 juga menyerukan "segera mengakhiri tindakan permusuhan" di Sudan.