(VOVWORLD) - Selama beberapa hari ini, pimpinan berbagai partai dan negara terus mengirim surat dan telegram ucapan selamat kepada Presiden Vietnam, To Lam yang dipilih menjadi Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komite Sentral Partai Komunis Vietnam.
 Sekjen, Presiden To Lam. Foto: VNA |
Dalam suratnya, Perdana Menteri (PM) Singapura, Lawrence Wong percaya bahwa hubungan yang erat antara Singapura dan Vietnam akan terus diperkuat di bawah kepemimpinan Sekjen, Presiden To Lam. Sekjen Partai Aksi Rakyat Singapura, Lee Hsien Loong, menegaskan bahwa Singapura selalu siap bersama dengan Vietnam menguasai peluang-peluang ekonomi dan strategi di kawasan, memperluas kerja sama dan memperdalam hubungan antara dua partai, meningkatkan hubungan bilateral antara dua negara ke level baru.
PM Thailand, Srettha Thavisin yakin bahwa di bawah kepemimpinan Sekjen, Presiden To Lam, Vietnam akan terus maju dan makmur. PM Thailand ingin bekerja sama erat dengan Sekjen, Presiden To Lam untuk lebih mendorong hubungan Thailand-Vietnam menuju ke Kemitraan strategis yang komprehensif demi kepentingan bersama rakyat dua negeri.
Sementara itu, Presiden India, Droupadi Murmu, percaya bahwa kepemimpinan yang bijaksana dari Sekjen, Presiden To Lam akan membimbing kemajuan, kemakmuran dan keberhasilan yang terus-menerus dari Vietnam, negara yang akrab, dan memperdalam hubungan bilateral Vietnam-India.
PM Australia, juga adalah pemimpin Partai Buruh yang berkuasa, Anthony Albanese, mengucapkan selamat kepada Sekjen To Lam yang memegang jabatan baru, menegaskan bahwa Australia dan Vietnam merupakan para sahabat yang setia.
Pemimpin Partai Komunis India, Partai Komunis Amerika Serikat, Partai Komunis Brasil, Partai Komunis Cile, Partai Tanah Air untuk Semua Republik Dominika juga mengirim surat ucapan selamat kepada Sekjen To Lam, menegaskan kepercayaan bahwa di bawah kepemimpinan Sekjen, Presiden To Lam, Vietnam akan terus mencapai keberhasilan baru.