PM Nguyen Tan Dung mengakhiri kunjungan resmi di Selandia Baru dan Australia

(VOVworld) - Pada Jumat sore (20 Maret) (waktu lokal), Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung dan delegasi Vietnam meninggalkan kota Auckland, Selandia Baru, kembali ke kota Hanoi, mengakhiri dengan baik dua kunjungan resmi di Australia dari 17 sampai 18 Maret dan di Selandia Baru dari 19 sampai 20 Maret atas undangan PM Australia,Tony Abbott dan PM Selandia Baru, John Key.

Sebelum meninggalkan Selandia Baru kembali ke Vietnam, pada Jumat pagi (20 Maret), di kota Auckland, PM Nguyen Tan Dung dan delegasi tingkat tinggi Vietnam menghadiri sarasehan antara badan-badan usaha Vietnam dan Selandia Baru. PM Nguyen Tan Dung menyatakan bahwa Vietnam sedang memperkuat reformasi dan restrukturisasi ekonomi dengan titik berat melaksanakan secara efektif 3 terobosan strategis, terkait dengan pembaruan pola pertumbuhan, peningkatan produktivitas, kualitas, efektivitas dan daya saing perekonomian. 


Ketika menekankan potensi kerjasama antara Vietnam dan Selandia Baru, PM Nguyen Tan Dung menunjukkan: Proses reformasi dan integrasi internasional yang mendalam dari Vietnam sedang membuka banyak kesempatan besar bagi para investor, diantaranya ada investor Selandia Baru. PM menginginkan agar badan-badan usaha Selandia Baru memperkuat kerjasama dan investasi di bidang pertanian Vietnam, khususnya tranfer teknologi, hasil pertanian olahan, pengembangan rangkaian nilai pertanian, jasa  pertanian untuk meningkatkan nilai dan daya saing hasil pertanian di atas dasar saling menguntungkan.

PM Nguyen Tan Dung mengakhiri kunjungan resmi di Selandia Baru dan Australia - ảnh 1
PM Vietnam, Nguyen Tan Dung dan PM Australia, Tony Abot
(Foto : kantor berita Vietnam)

Juga di sarasehan tersebut, PM Nguyen Tan Dung dan pemimpin berbagai Kementerian dan Instansi Vietnam langsung menjawab pertanyaan badan-badan usaha, para investor Selandia Baru, khususnya yang bersangkutan dengan pemberian surat izin investasi, mekanisme stimulasi untuk menciptakan perkembangan yang merata antar-daerah.

Pada pagi hari yang sama, PM Nguyen Tan Dung menerima beberapa grup besar dari Selandia Baru dan mengunjungi Institut Teknologi Auckland, dimana ada 300 mahasiswa Vietnam yang sedang belajar. Ketika berbicara di sini, PM Nguyen Tan Dung mengatakan:“Pemerintah Vietnam meminta kepada Pemerintah Selandia Baru, Menteri Pendidikan dan Rektor Insitut Teknologi Auckland supaya terus memperkuat kerjasama pendidikan dan pelatihan sumber daya manusia dengan Vietnam. Saya dengan hormat meminta kepada saudara-saudara supaya menambah beasiswa para mahasiswa Vietnam yang belajar di Selandia Baru. Saya juga meminta pengurangan biaya belajar kepada para mahasiswa Vietnam”.

Atas nama Pemerintah, PM Nguyen Tan Dung menginginkan agar para mahasiswa dan aspiran Vietnam terus melakukans studi dengan baik, tidak hanya demi kepentingannya saja, melainkan juga demi citra Tanah Air, manusia Vietnam dan hasil belajar yang baik akan turut membangun Tanah Air semakin sejahtera./.

Komentar

Yang lain