PM Nguyen Xuan Phuc memimpin sidang tentang opsi mengekspor beras
(VOVWORLD) - Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Xuan Phuc, pada Selasa (28 April) sore, di Kota Ha Noi, telah memimpin sidang dengan beberapa pemimpin kementerian, instansi serta beberapa pimpinan teras daerah dan badan-badan usaha besar di bidang pangan untuk membahas langkah mengizinkan mengekspor beras lebih banyak berdasarkan pada penjaminan ketahanan pangan dalam negeri.
PM Nguyen Xuan Phuc berbicara di depan sidang tersebut (Foto: Quang Hieu/VGP) |
Pada sidang tersebut, PM Nguyen Xuan Phuc telah mengulangi lagi bahwa situasi wabah Covid-19 melanda seluruh dunia serta bencana alam dan kekeringan terjadi di banyak negara, Perserikatan Bangsa-Bangsa telah membahas masalah ketahanan pangan internasional, oleh sebab itu banyak negara telah menghentikan impor beras untuk mencegah kekurangan pangan yang bisa terjadi dengan skala global. Oleh karena itu, meskipun target ekspor kira-kira 6 juta ton beras pada tahun ini, tapi Pemerintah telah harus menyelenggarakan-nya di atas dasar menjamin ketahanan pangan.
Pada waktu mendatang, PM Nguyen Xuan Phuc meminta kepada Kementerian Industri dan Perdagangan serta Kementerian Keuangan dan badan-badan yang terkait supaya meningkatkan tanggung jawab, menguasai keseimbangan-keseimbangan yang besar, berkoordinasi secara lebih baik dalam menjamin ketahanan pangan dan mengekspor beras secara lebih kondusif dan berhasil-guna.