(VOVworld) – Pada Senin pagi (9 Desember), Perdana Menteri (PM) merangkap Menteri Pertahanan Thailand, Yingluck Shinawatra menyatakan di depan televisi negara bahwa dia telah memutuskan menyampaikan rancangan dekrit tentang pembubaran Parlemen negara ini kepada Raja Thailand untuk diesahkan. Bersamaan itu, PM Yingluck Shinawatra memberitahukan bahwa dia dan badan-badan fungsional akan meninjau dan menetapkan hari pemilihan umum baru dalam waktu secepat-cepatnya. Pada waktu ini, PM Yingluck dan kabinet Thailand tetap memikul fungsi sementara untuk menyelenggarakan Tanah Air sampai saat Pemerintah baru dibentuk.
PM Yingluck menyatakan pembubaran Parlemen
(Foto: vnexpress.net) Sementara itu, badan pimpinan demonstrasi anti Pemerintah menyatakan tetap melakukan demonstrasi di daerah istana PM, karena beranggapan bahwa walaupun PM Yingluck Shinawatra telah memutuskan pembubaran Parlemen, tapi Pemerintah sementara tetap ada. Badan pimpinan demonstrasi memberitahukan bahwa mereka siap membentuk “Parlemen rakyat”./.