PM Vietnam, Pham Minh Chinh: Menganalisis Situasi Dunia secara Ketat untuk Tidak Melewatkan Momentum Pembangunan
(VOVWORLD) - Ketika memimpin sidang periodik Pemerintah untuk bulan Januari 2025 pada Rabu pagi (5 Februari), di Kota Hanoi, Perdana Menteri (PM) Vietnam, Pham Minh Chinh membimbing bahwa untuk mencapai target pertumbuhan PDB setidaknya 8% pada tahun 2025, semua kementerian, instansi dan daerah harus menetapkan target pertumbuhan baru untuk disampaikan kepada tingkat-tingkat yang berwewenang guna disahkan.
Di samping itu, situasi dunia dan kawasan sedang mengalami perkembangan yang sulit diduga, memberikan dampak langsung terhadap Vietnam, terutama ekspor, produksi dan bisnis.
PM Pham Minh Chinh. Foto: VOV |
PM Pham Minh Chinh meminta supaya menganalisis secara ketat situasi bulan Februari dan waktu mendatang, terutama masalah-masalah baru. Dia menyarankan beberapa solusi yaitu fokus menstabilkan ekonomi makro, mengontrol inflasi, dan mendorong pertumbuhan.
Kita harus segera melakukan produksi dan bisnis, menyelesaikan semua target dan tugas sudah sejak bulan-bulan pertama. Sumbatan kita sekarang justru adalah institusi, oleh karena itu setiap bulan, para Menteri harus melaporkan problematik di bidang-bidang yang mereka kelola agar supaya pimpinan segera memberi bimbingan untuk merevisi.
PM Pham Minh Chinh menugasi berbagai kementerian dan cabang untuk menyelenggarakan kebijakan moneter secara proaktif, fleksibel, tepat waktu dan efektif; berkoordinasi dengan kebijakan fiskal ekspansif secara sinkron, harmonis, rasional dan bertitik berat.