Presiden AS tidak mendukung pemberian bantuan militer kepada Ukraina
(VOVworld) – Tanpa memperdulikan tekanan yang diberikan para legislator Partai Republik dan Partai Demokrat tentang pemberian bantuan militer kepada Ukraina, pada Rabu (6 Agustus), Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama tetap menolak mengesahkan masalah ini karena dia menganggap bahwa Washington akan menghadapi serentetan masalah yang sama sekali berbeda.
Presiden AS, Barack Obama
(Foto: baomoi.com)
Sebelumnya, banyak politisi Barat memperingatkan bahwa Rusia mengerahkan pasukan di kawasan perbatasan dengan Ukraina bisa merupakan indikasi bahwa Moskwa siap memasukkan pasukan ke Ukraina dengan alasan kemanusiaan guna membela pasukan pendukung federalisasi di Ukraina Timur. Akan tetapi, Presiden Barack Obama menganggap bahwa sekarang, tentara Ukraina sedang menghadapi satu kelompok orang yang bersengketa yang menimbulkan beberapa kekerasan berbahaya, tapi pasukannya tidak bisa dibandingkan dengan pasukan Kiev dan belum sampai saatnya untuk mulai menilai masalahnya menurut arah siap menghadapi bahaya dari satu serangan Rusia./.