Presiden Tran Dai Quang melakukan kunjungan kerja di provinsi Gia Lai  (Foto: Viet Cuong/vov.vn)

Dalam pidatonya di depan temu kerja ini, Presiden Tran Dai Quang menunjukkan bahwa pada waktu mendatang, Pos Perbatasan Koridor Internasional Le thanh perlu melaksanakan dengan baik tugas kesiagaan tempur, mencegah dan memberantas “evolusi damai”, huru hara dan penggulingan, tepat waktu menangani secara efektif semua situasi rumit yang muncul, turut menjaga keamanan politik, ketertiban, keselamatan masyarakat, membela secara mantap kedaulatan dan keamanan perbatasan nasional. “Saya meminta kepada para komandan dan prajurit supaya melaksanakan dengan baik pekerjaan hubungan luar negeri perbatasan, di antaranya harus selalu mendorong hubungan kerjasama dan persahabatan dengan Kamboja. Melalui itu, tidak mempengaruhi hubungan persahabatan antara dua negara. Ini juga merupakan pekerjaan kita dalam membela dengan baik garis perbatasan Vietnam, bersamaan itu membangun garis perbatasan yang damai, bersahabat, bekerjasama dan berkembang bersama. Ini juga merupakan garis politik konsekuen dari Partai Komunis dan Negara Vietnam”.

Juga pada Kamis pagi, Presiden Tran Dai Quang telah mengunjungi dan memberikan bingkisan Hari Raya Tet kepada para kepala keluarga miskin dan korban agent oranye di Kecamatan Ia Dom, Kabupaten Duc Co.