RDR Korea menolak tuduhan berdiri di belakang serangan terhadap Duta Besar Amerika Serikat di Republik Korea

RDR Korea menolak tuduhan berdiri di belakang serangan terhadap Duta Besar Amerika Serikat di Republik Korea - ảnh 1
Dubes AS (kiri) dan pelaku serangan Kim Ji Jong
(Foto: vietnamplus.vn)
(VOVworld) – Pada Minggu (8 Maret), Republik Demokrasi Rakyat (RDR) Korea telah menolak tuduhan yang mengatakan bahwa negara ini mungkin berdiri di belakang serangan dengan pisau terhadap Duta Besar Amerika Serikat di Republik Korea, Mark Lippert, bersamaan itu menyebutkan tuduhan-tuduhan ini sebagai satu kampanye penodaan “yang penuh siasat jahat” dari Seoul. Pada Kamis (5 Maret) ini, Kim Ji Jong  telah secara tiba-tiba menggunakan pisau untuk menyerang Duta Besar Amerika Serikat, Mark Lippert sehingga dia harus melakukan mendapat 80 jahitan di muka. Segera setelah itu, Kim Ji Jong telah ditangkap dan dituduh dengan kejahatan pembunuhan tidak sukses. Kantor Berita “Yonhap” dari Republik Korea mengutip kata tersangka tersebut yang memberitahukan bahwa dia melakukan tindakan ini untuk memprotes latihan-latihan perang sekarang antara Amerika Serikat dan Republik Korea. Pada Juli 2010, Kim Ji Jong pernah dijatuhi hukuman percobaan penjara selama 2 tahun karena melemparkan satu benda keras terhadap Duta Besar Jepang di Republik Korea./.
Berita Terkait

Komentar

Yang lain