Republik Korea Lakukan Perundingan untuk Tingkatkan Perjanjian Perdagangan Bebas dengan ASEAN

(VOVWORLD) - Kementerian Perdagangan Republik Korea, Selasa (27 Juli) menggelar perundingan-perundingan dengan ASEAN untuk meningkatkan perjanjian perdagangan bebas (FTA) dan mengurangi rintangan-rintangan perdagangan  pada latar belakang Seoul tengah mengusahakan keanekaragaman kategori perdagangan dan memperluas kehadirannya di Asia Tenggara. 
Republik Korea Lakukan Perundingan untuk Tingkatkan Perjanjian Perdagangan Bebas dengan ASEAN - ảnh 1Pelabuhan peti kemas Incheon di Republik Korea  (Foto: AFP/VNA)

Menurut kementerian tersebut, para pejabat dua pihak telah melakukan sidang online untuk membahas cara memperluas hubungan ekonomi bilateral.

Republik Korea dan ASEAN telah sepakat mengurangi lebih lanjut rintangan-rintangan perdagangan pada 2016, tetapi perundingan-perundingan terkait telah tertunda karena dua pihak memutuskan berfokus pada tercapainya Perjanjian Kemitraan Ekonomi yang Komprehensif Regional (RCEP). Perjanjian RCEP yang meliputi ASEAN dan negara-negara mitra dialog yakni Republik Korea, Tiongkok, Jepang, Australia dan Selandia Baru ditandatangani pada Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN secara virtual pada 15 November 2020. Perjanjian tersebut akan berlaku setelah 60 hari ketika diratifikasi oleh sedikitnya 6 negara anggota ASEAN dan 3 negara mitra. Para negara anggota RCEP menargetkan perjanjian ini akan resmi menjadi efektif pada 1 Januari 2022.

Komentar

Yang lain