(VOVworld) – Kementerian Kesehatan Republik Korea pada Senin (1 Juni) memberitahukan telah menemukan tiga orang yang terinfeksi Sindrom gangguan pernapasan akut kawasan Timur Tengah (MERS), meningkatkan total jumlah orang yang terinfeksi MERS menjadi 18 orang. Tiga kasus di atas semuanya berkontak dengan pasien yang terinfeksi MERS pertama di Republik Korea.
Pasien Mers pertama dari Republik Korea yalah seorang laki-laki yang berusia 68 tahun, pernah ke Timur Tengah pada pertengahan bulan April 2015 dan kembali ke Tanah Air pada 4 Mei lalu yang dibenarkan terinfeksi MERS pada 20 Mei lalu.
Sampai sekarang ini, telah ditemukan 1.154 kasus dari 24 negara di dunia yang terinfeksi MERS. Sekarang , belum ada vaksin pencegahan atau obat- obatan khusus untuk penyakit berbahaya ini./.