Rusia mendesak Barat memulihkan kerjasama anti terorisme.
(VOVworld) - Pada Senin (12 Januari), Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia, Sergei Lavrov menegaskan: Serangan-serangan di Perancis telah menunjukkan perlunya memulihkan hubungan kerjasama anti terorisme antara Moskwa dan Barat.
Menlu Rusia, Sergei Lavrov
(Foto: Kantor berita Vietnam)
Menurut dia, hubungan kerjasama anti terorisme yang selama ini dihentikan oleh Barat pada tahun lalu pada latar belakang eskalasi ketegangan yang bersangkutan dengan Ukraina, memainkan peranan penting dalam perang anti terorisme. Dia menolak ocehan bahwa Rusia harus mengubah pendirian tentang Ukraina, maka kerjasama anti terorisme dengan Barat bisa baru dipulihkan kembali, bersamaan itu menekankan hubungan ini akan menguntungkan perdamaian di dunia. Tentang kaum teroris di Perancis, Menlu Sergei Lavrov memberitahukan bahwa mereka pernah ikut serta pada perang di Suriah dalam barisan penentang pemerintah konstitusional pimpinan Presiden infungsi Basha al-Assad, mendukung intrik-intrik Barat untuk menggulingkan Damaskus./.