(VOVworld) - Pada Rabu (11 September), di kota Hanoi ketika menerima Perdana Menteri (PM) Lee Hsien Loong yang sedang melakukan kunjungan resmi di Vietnam, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (KS PKV),  Nguyen Phu Trong menegaskan bahwa Partai, Negara dan Rakyat Vietnam selalu menganggap Singapura sebagai salah satu mitra utama.

Sekjen KS PKV Nguyen Phu Trong menerima PM Lee Hsien Loong
(Foto : Kantor berita Vietnam)

Sekjen Nguyen Phu Trong menilai tinggi arti dari penggalangan resmi hubungan Kemitraan Strategis Vietnam-Singapura dalam kunjungan ini, khususnya pada kesempatan peringatan ultah ke-40 penggalangan hubungan diplomatik dan menyatakan bahwa penggalangan hubungan Kemitraan Strategis akan menciptakan dasar yang mantap dan syarat yang kondusif untuk mendorong dan memperluas bidang-bidang kerjasama antara dua negara pada masa depan.

Sehubungan dengan ini, Sekjen Nguyen Phu Trong mengingingkan terus menerima dukungan dan bantuan dari Pemerintah dan rakyat Singapura terhadap usaha pembangunan dan pengembangan Tanah Ari Vietnam, menilai tinggi bantuan yang bernilai di bidang pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia yang diberikan Pemerintah Singapura kepada Vietnam.

Dua fihak sepakat bahwa pada waktu mendatang, dua negara perlu mendorong kuat kerjasama di semua bidang antara Vietnam dan Singapura, memperkuat hubungan kanal Partai, Parlemen, semua organisasi rakyat, berupaya menggelarkan isi hubungan kemitraan strategis, membawa kerjasama dua negara di semua bidang menjadi intensif, demi kepentingan rakyat dua negeri, demi perdamaian, persahabatan dan kerjasama di kawasan dan di dunia.

Sebelumnya, pada Rabu (11 September), setelah pembicaraan antara PM Lee Hsien Loong dan PM Nguyen Tan Dung, dua fihak telah mengeluarkan Pernyataan bersama yang menyepakati penggalangan hubungan kemitraan strategis Vietnam-Singapura. Di antaranya, Vietnam dan Singapura sepakat mendorong kerjasama di semua bidang seperti politik, keamanan, pertahanan, ekonomi, perdagangan, investasi dan lain-lain. Pernyataan bersama menegaskan bahwa dua fihak akan berupaya memperkuat hubungan kemitraan bilateral dan bekerjasama dengan negara-negara lain untuk turut mendorong perdamaian, kestabilan, kesejahteraan dan kerjasama di kawasan, menghadapi tantangan-tantangan baru di kawasan dan dunia. Vietnam dan Singapura berkomitmen menghargai prinsip-prinsip Piagam PBB dan Hukum Internasional yang terdiri dari prinsip tentang kemerdekaan kedaulatan, keutuhan wilayah dan tidak melakukan intervensi pada internal negara-negara. Dua fihak menegaskan tekad kerjasama untuk menuju ke satu Komunitas ASEAN yang integral, melaksanakan target ASEAN sampai 2015 dan lebih jauh lagi untuk menjamin pertumbuhan dan kesejahteraan yang berjangka panjang di kawasan.

Pada Rabu malam, (11 September), Perdana Menteri Nguyen Tan Dung dan istri mengadakan resepsi resmi untuk Perdana Menteri Lee Hsien Loong sehubungan dengan kunjungan resmi di Vietnam. Di depan resepsi ini, Perdana Menteri Lee Hsien Loong menekankan bahwa tahun 2013 merupakan satu tahun yang penting bagi hubungan bilateral Vietnam-Singapura ketika dua negara memperingati ulang tahun ke-40 penggalangan hubungan diplomatik. Tahun ini juga adalah tahun dimana dua negara meningkatkan hubungan menjadi hubungan kemitraan strategis. Beliau juga menyatakan bahwa salah satu pilar yang penting dalam hubungan bilateral ialah hubungan ekonomi yang kuat antara dua negara. Zona industri Vietnam-Singapura (VSIP) di provinsi Quang Ngai memanifestasikan potensi kerjasama yang besar dari dua pihak. Tentang masalah-masalah internasional, Perdana Menteri Lee Hsien Loong menegaskan bahwa Vietnam dan Singapura berbagi perhatian tentang satu kawasan Asia Tenggara yang damai dan stabil agar semua negara bersama-sama mencapai kesejahteraan.

Dalam kerangka aktivitas-aktivitas darri kunjungan ini, pada Rabu malam (11 September), Program pertukaran kesenian antara Tentara Singapura dan Vietnam berlangsung di kota Hanoi. Ini juga merupakan aktivitas memperingati ultah ke-40 penggalangan hubungan dipomatik antara Vietnam dan Singapura. Kolonel Nguyen Phuong Dien, Wakil Kepala Direktorat  Informasi dan Pelatihan, Departemen Umum Politik Tentara Rakyat Vietnam mengatakan: “Ini merupakan program kesenian yang khas, kental dengan identitas ketimuran yang diselingi dengan  musik Barat modern. Rakyat bisa menikmati bingkisan yang romantis tapi kental dengan solidaritas dan persahabatan antara tentara dua negara.”./.