(VOVworl) – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (Sekjen PBB), Ban Ki-moon, Kamis (7/7), menyatakan kecemasan akan ketegangan di semenanjung Korea, bersamaan itu menegaskan bahwa perundingan merupakan cara sebaik-baiknya untuk menangani masalah ini.

Sekjen Ban Ki-moon mengeluarkan pidato tersebut pada jumpa pers setelah pembicaraan dengan Menteri Luar Negeri (Menlu) Tiongkok, Wang Yi di Beijing, Ibukota Tiongkok. Sekjen PBB, Ban Ki-moon memberitahukan bahwa dia telah berbahas dengan Menlu Tiongkok tentang ketegangan di semenanjung Korea, masalah yang dianggapnya tetap sebagai satu kecemasan besar di kawasan dan di dunia. Dia mengimbau kepada Republik Demokrasi Rakyat Korea (RDRK) supaya menghentikan tindakan-tindakan provokatif , bersamaan itu negara-negara yang bersangkutan perlu meningkatkan upaya untuk turut mengurangi ketegangan di semenanjung Koera. Sekjen Ban Ki-moon menekankan bahwa hal yang penting ialah harus mempertahankan perundingan supaya semenanjung Korea tanpa senjata nuklir, dan dia bersedia turut memperbaiki hubungan serta mengadakan kembali perundingan-perundingan antara Republik Korea dan RDRK.

Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, Kamis (7/7), Menlu Amerika Serikat, John Kerry berharap supaya Tiongkok terus bekerjasama dengan Amerika Serikat dalam mengenakan sanksi terhadap RDRK.