Semua kementerian dan instansi aktif dan dinamis dalam menjamin kestabilan kurs mata uang Vietnam

(VO)Vworld) - Semua kementerian dan instansi harus proaktif dan fleksibel dalam menjamin kestabilan nilai mata uang Vietnam. Demikianlah bimbingan dari Perdana Menteri (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung dalam rapat dengan berbagai Kementerian, Instansi dan Badan yang bersangkutan  pada Jumat (14 Agustus) tentang  mata uang Tiongkok, Yuan Cina dan pengaruh-pengaruhnya terhadap perekonomian Vietnam. PM Nguyen Tan Dungmenilai tinggi reaksi-reaksi yang tepat waktu dan sesuai  yang dijalankan Bank Negara Vietnam dan berbagai Kementerian, Instansi dan Badan dalam menghadapi dampak  pasar dunia. 

Semua kementerian dan instansi aktif dan dinamis dalam menjamin kestabilan kurs mata uang Vietnam  - ảnh 1
Rapat antara PM Nguyen Tan Dung melakukan rapat dengan
pimpinan kementerian dan instansi tersebut.
Foto:www.doisongphapluat.com


 PM Nguyen Tan Dung juga meminta supaya melakukan koordinasi erat dengan kebijakan tahun fiskal dan kebijakan-kebijakan yang lain untuk mempertahankan ekonomi makro, berusaha  mencapai dan melampui semua jatah, tugas dan rencana yang sudah ditetapkan untuk tahun 2015.

Dari 11-13 Agustus ini, Bank Sentral Tiongkok telah menderegulasikan kurs mata uang Renminbi yakni  turun 4,6 persen. Hal ini berpengaruh terhadap kurs, pasar valuta asing, pasar efek dan bisa berpengaruh terhadap perekonomian Vietnam. Menghadapi situasi itu, Bank Negara Vietnam telah secara aktif  dan tepat waktu menyesuaikan  dengan cara yang cocok ketika meningkatkan fluktuasi  kurs mata uang dari VND dan USD, naik dari +/- 1 persen  menjadi   +/- 2 persen . Dari 14 Agustus ini, pasar valuta asing berkecenderungan  menjadi stabil kembali, kurs USD terhadap VND di pasar antar bank telah turun lebih rendah terbanding dengan pagu, menjamin likuiditas pasar.


Komentar

Yang lain