Thailand mempertimbangkan partisipasinya pada CP TPP

(VOVWORLD) - Somchai Swangkarn, anggota Dewan Legislatif Nasional (NLA) – Parlemen Thailand, Minggu (4/3), memberitahukan bahwa Thailand sedang mempertimbangkan partisipasinya pada Perjanjian Kemitraan Trans Pasifik Progresif dan Komprehensif (CP TPP), yang dulu adalah Perjanjian Kemitraan Trans Pasifik (TPP).

Thailand mempertimbangkan partisipasinya pada CP TPP - ảnh 1Beras yang dikemas sedang menunggu untuk diekspor di satu pabrik di Bangkok (Foto: AFP / VNA)

 Akan tetapi, Somchai Swangkarn memberitahukan bahwa masih ada beberapa anggota Pemerintah Thailand yang tidak mendukung ide ini. Menurut dia, Thailand sudah membuat rencana untuk berpartisipasi dalam TPP, tapi setelah Amerika Serikat (AS), menarik diri dari perjanjian ini, Thailand telah harus “berhenti untuk mempertimbangkan-nya”.

Setelah AS menarik diri dari TPP pada tahun 2017, sebelas negara sisanya (meliputi Australia, Brunei Darusalem, Kanada, Cile, Jepang, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Peru, Singapura dan Vietnam) telah sepakat mempertahankan TPP dan mengganti nama menjadi CP TPP. Menurut rencana, para fihak akan menandatangani CP TPP pada putaran perundingan selanjutnya di Cile, Kamis (8/3), agar perjanjian ini mulai menjadi efektif pada awal tahun 2019.

Komentar

Yang lain