(VOVWORLD) - Pada sekitar pukul 12.00 siang hari Sabtu (7 September), topan Yagi menghantam di Provinsi Quang Ninh dan Kota Hai Phong, menyebabkan hujan lebat, angin kencang tingkat 11-12, hembusan tingkat 13, kecepatan angin maksimum sekitar 133km/jam.
Di Provinsi Quang Ninh, ratusan pohon tumbang di jalan-jalan di Ha Long, Mong Cai, Co To, dan Van Don. Foto: Vu Mien/VOV |
Sebelumnya, sejak pagi hari yang sama, banyak daerah di Provinsi Quang Ninh dan Kota Hai Phong, seperti: Pulau Co To, Van Don (Quang Ninh), Bach Long Vi, Do Son (Hai Phong) mencatat hujan dan angin yang sangat kuat. Sejumlah perahu nelayan di Kabupaten Van Don (Quang Ninh) terhanyut ke laut.
Deputi Perdana Menteri Vietnam, Tran Hong Ha. Foto: VOV |
Pada pagi hari itu juga, Deputi Perdana Menteri Vietnam, Tran Hong Ha telah datang ke Pusat Prakiraan Hidrometeorologi Nasional untuk memeriksa situasi pekerjaan. Dia meminta Direktorat Jenderal Hidrometeorologi untuk memberikan informasi yang singkat, akurat dan cepat ketika topan resmi melanda; memperkirakan waktu terjadinya dampak langsung terhadap wilayah pesisir dan daratan, mengeluarkan rekomendasi dan memperkirakan situasi konkret di daerah-daerah, sehingga membuat opsi penanganan yang tepat waktu.
Deputi Menteri Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Nguyen Hoang Hiep mengatakan bahwa sistem tanggul laut dan tanggul sungai mungkin akan meluap ketika terjadi gelombang besar dan banjir, daerah-daerah telah mempunyai rencana tanggap. Bapak Doan Thai Duc, Kepala Direktorat Pertolongan , mengatakan hingga kini Kementerian Pertahanan telah mengerahkan hampir 100.000 komandan dan prajurit, ratusan kendaraan khusus, siap merespons Topan Yagi dalam segala situasi.