Turki Tegaskan Rusia Sepakat Memperpanjang Gagasan Biji-Bijian Laut Hitam
(VOVWORLD) - Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan, menyatakan bahwa sejawatnya dari Rusia, Vladimir Putin telah sepakat memperpanjang Gagasan Biji-Bijian Laut Hitam pada konteks kesepakatan ini akan habis berlaku pada pekan mendatang.
 Kapal pengangkut biji-bijian di Selat Bosphorus, Istanbul, Turki (Foto: AFP/VNA) |
Kepada kalangan pers pada Jumat (14 Juli), Presiden Recep Tayyip Erdogan, mengatakan telah melakukan pembahasan dengan pemimpin Rusia tentang kesepakatan penting yang membolehkan ekspor biji-bijian Ukraina untuk meredakan krisis pangan global. Dia menekankan bahwa Turki sedang siap menyambut kunjungan Presiden Rusia, Vladimir Putin ke Turki pada bulan mendatang dan kedua negara telah sepakat memperluas koridor ekspor biji-bijian di Laut Hitam.
Juga pada Jumat, Juru Bicara Istana Kremlin, Dmitry Peskov, menunjukkan bahwa Moskow akan menambah tindakan-tindakan selanjutnya sebelum Gagasan Biji-Bijian Laut Hitam habis berlaku.
Hingga saat ini, Gagasan Biji-Bijian Laut Hitam telah menciptakan kondisi bagi Ukraina untuk mengangkut sekitar 32 juta ton biji-bijian melalui Laut Hitam. Sebgagian besar jumlah biji-bijian ini diangkut ke warga di negara-negara berkembang di Afrika, Timur Tengah. Kalau kesepakatan ini habis berlaku, harga pangan mungkin akan meningkat.