(VOVworld) – Vietnam merupakan salah satu diantara tiga negara sedang berkembang di dunia yang pertama menyelesaikan Laporan yang dilaksanakan dua tahun sekali untuk Konvensi kerangka Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang perubahan iklim yang mendapat penilaian tinggi komunitas internasional. Ini merupakan bukti-bukti kongkrit dan praksis tentang pelaksanaan komitmen Vietnam dalam bersama dengan komunitas internasional menghadapi perubahan iklim global serta menyelesaikan kewajiban satu negara sedang berkembang peserta Konvensi iklim.

Pham Van Tan, Wakil Kepala Direktorat Hidrometeorologi dan Perubahan Iklim, Kementerian Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup Vietnam, memberitahukan bahwa tahun 2015 merupakan tahun yang memutuskan dalam perundingan tentang menyusun Permufakatan hukum global tentang perubahan iklim. Bapak

Pham Van Tan mengatakan: “Kementerian Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup ditugasi Perdana Menteri Pemerintah dalam berkoordinasi dengan berbagai Kementerian dan instansi lain menyusun rancangan sumbangan. Rancangan sumbangan ini meliputi sumbangan tentang usaha mengurangi emisi gas rumah kaca dan sumbangan dalam beradaptasi dengan perubahan iklim serta transfer teknologi dan keuangan. Kami berharap bisa menyelesaikannya pada Mei 2015 untuk diajukan kepada Pemerintah, kemudian diajukan kepada Sekretariat Konvensi kerangka PBB tentang perubahan iklim. Ini akan menjadi sumbangan kongkrit Vietnam dalam usaha menangulangi perubahan iklim global”./.