Vietnam berpartisipasi pada persidangan ke-190 Dewan Eksekutif UNESCO
(VOVworld) – “Vietnam percaya bahwa meskipun di depan mengalami kesulitan, tapi dengan upaya negara-negara anggota dan dirinya sendiri, UNESCO akan cepat melampaui periode ini...Vietnam menegaskan akan terus berjalan seperjalanan bersama dengan UNESCO mengatasi kesulitan sekarang”. Demikian ditegaskan oleh Deputi Menteri Luar Negeri (Deputi Menlu) Vietnam, Nguyen Thanh Son, Ketua Komite Nasional UNESCO Vietnam, Wakil Vietnam di Dewan Eksekutif UNESCO pada perdebatan umum persidangan ke-190 Dewan Eksekutif UNESCO yang berlangsung di Paris (Ibukota Perancis). Persidangan kali ini mengajukan masalah-masalah yang diantaranya berfokus pada perombakan untuk menghemat anggaran keuangan pada latar belakang mengalami kesulitan keuangan dan berbahas tentang strategi anggaran keuangan untuk jangka menengah dan jangka panjang.
Deputi Menlu Vietnam, Nguyen Thanh Son Ketua Komite Nasional UNESCO Vietnam, Wakil Vietnam di Dewan Eksekutif UNESCO pada perdebatan umum persidangan ke-190 Dewan Eksekutif UNESCO
(Foto: baotintuc.vn)
Ketika berpidato di depan persidangan ini, Deputi Menlu Vietnam Nguyen Thanh Son, Ketua Komite Nasional UNESCO Vietnam menekankan: Vietnam menyambut UNESCO yang telah memerikan prioritas istimewa kepada pendidikan semua orang dan Vietnam mendukung semua gagasan dan upaya organisasi ini untuk mendorong cepat program ini pada tahun 2015. Di bidang kebudayaan, Deputi Menlu Nguyen Thanh Son menekankan: Gelar-gelar yang diberikan UNESCO kepada semua daerah telah berpengaruh positif terhadap sosial-ekonomi, bersamaan itu meningkatkan kesedaran rakyat dalam menjaga dan mengembangkan nilai warisan. Di bidang ilmu pengetahuan dan informasi, Vietnam memberi apresiasi atas beberapa program dan gagasan UNESCO seperti program manusia dan biosfer, program Memori Dunia dan gagasan Jaringan Geopark global.
Ketika diinterviu oleh wartawan tetap Radio Suara Vietnam di Perancis, Deputi Menlu Nguyen Thanh Son mengatakan: “Kita sama sekali turut berbagi kesulitan-kesulitan dengan UNESCO pada latar belakang situasi ekonomi dunia mengalami banyak gejolak. UNESCO juga melakukan banyak perombakan penting, yang diantaranya ada gagasan –gagasan Direktor Jenderal UESCO. Vietnam berbagi kesulitan-kesulitan ini dengan UNESCO dan Vietnam juga telah mengajukan gagasan –gagasan dalam melakukan aktivitas-aktivitas UNESCO di negara-negara lain di dunia mapun di Vietnam. Saya berpendapat bahwa aktivitas UNESCO dalam waktu lalu memberikan hasil-guna yang sangat praksis, membantu komunitas bangsa-bangsa saling berkaitan. Bersamaan itu mendorong perkembangan yang berkesinambungan di negara-negara, termasuk Vietnam yang juga ditekankan dan diperhatikan”.
Dalam kerangka kunjungan kerja di Perancis, di samping kehadirannya pada persidangan ke-190 Dewan Eksekutif UNESCO, Deputi Menlu Nguyen Thanh Son juga mengadakan pertemuan dengan komunitas orang Vietnam di Perancis./.