(VOVworld) – Bank dunia (WB), Selasa (7/6) menurunkan prediksi pertumbuhan ekonomi dunia tahun 2016 menjadi 2,4% terbanding dengan angka 2,9% yang dikeluarkan pada Januari pada latar belakang perekonomian-perekonomian papan atas yang pulih secara lambat.

Laporan dengan judul “Prospek ekonomi global” yang baru saja diumumkan memperlihatkan bahwa pertumbuhan yang lambat di perekonomian-perekonomian besar sedang mengekang negara-negara sedang berkembang ketika perdagangan dan investasi dunia mengalami kemacetan. Menurut itu, masih belum ada pertanda perbaikan pada saat stagnasinya sangat jelas di perekonomian-perekonomian baru mucul yang bergantung pada ekspor komoditas, khususnya minyak tambang.

Laporan WB memberitahukan bahwa diantara perekonomian-perekonomian besar, laju pertumbuhan dari perekonomian yang terbesar di dunia yaitu Amerika Serikat hanya mencapai 1,9% pada tahun 2016, turun 0,8% terbanding dengan prediksi sebelumnya. Tiongkok mencapai laju pertumbuhan sebesar kira-kira 6,7%, akan tetapi, WB memprakirakan bahwa perekonomian yang besarnya nomor ke-2 di dunia ini akan turun pada tahun 2018 dengan prosentase pertumbuhan hanya mencapai 6,3%.