Yaman meminta supaya Utusan Khusus PBB merekomendasikan permufakatan perdamaian yang baru

(VOVworld) - Pemerintah Yaman yang diakui oleh komunitas internasional baru-baru ini meminta kepada Utusan Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) urusan Yaman, Esmail Ould Shaikh Ahmad supaya mengajukan satu permufakatan perdamaian yang baru dengan isi-isi poros menghargai Resolusi 2216 dari Dewan Keamanan PBB, Konferensi Dialog Nasional dan Gagasan damai yang direkomendasikan oleh  Dewan Kerjasama  Teluk (GCC).

Yaman meminta supaya Utusan Khusus PBB  merekomendasikan permufakatan perdamaian yang baru - ảnh 1
Warga Yaman antri menunggu  mengambil air minum di peluaran kota pelabuhan 
Hodeidah, pada20/2.
(Foto: AFP/ Kantor Berita Vietnam)



Presiden Yaman, Abd Rabbo Mansour Hadi dan Pemerintah Yaman telah menentang keras rancangan perdamaian sebelumnya yang di antaranya  meminta kepada Presiden Abd Rabbo Mansour Hadi dan Wakil Presiden supaya menyerahkan kekuasaan kepada satu Wakil Presiden baru sampai saat ada satu Presiden baru yang terpilih. Para pejabat senior dalam Pemerintah Yaman memberitahukan:  Wakil dari beberapa negara di antara 18 negara yang mensponsori perundingan-perundingan damai Yaman telah menimbulkan tekanan terhadap Presiden Abd Rabbo Mansour Hadi dan Pemerintah Yaman yang diakui oleh komunitas internasional untuk mengubah pandangan tentang rencana perdamaian.

 

 

 

 

 

 

 

 


 

Komentar

Yang lain