Yunani menetapkan hari pemilihan umum presiden tanggal 17 Juni.
(VOVworld) - Untuk menghindari instabilitas-instabilitas yang meningkat setelah semua partai politik di Yunani mengalami kegagalan dalam upaya terakhir untuk membentuk pemerintah persekutuan, Presiden Karolos Papoulias, pada Rabu 16 Mei, menyatakan bahwa Yunani terpaksa menyelenggarakan pemilihan umum lebih awal ke-2 yang direncanakan akan berlangsung pada 17 Juni nanti.
Presiden Yunani Karolos Papoulias
(Foto: vietnamplus.vn)
Ketua Dewan Negara atau Pengadilan Administrasi Tertinggi di Yunani, Panagiotis Pikrammenos telah ditunjuk oleh Presiden negara ini menjadi Perdana Menteri sementara dan menyelenggarakan pemilihan umum baru setelah pemilihan umum yang berlangsung pada 6 Mei tidak berhasil membentuk satu pemerintah yang bersedia melaksanakan secara lengkap semua permufakatan pertolongan seperti yang sudah dikomitmenkan dengan Uni Eropa dan Dana Moneter Internasional (IMF). Dengan tidak adanya partai politik yang mencapai mayoritas kursi dalam Parlemen yang terdiri dari 300 kursi angkatan baru setelah pemilihan umum lebih awal pada 6 Mei lalu untuk berhak membentuk pemerintah telah membuat semua komitmen reformasi dari pemerintah pendahulu menjadi sulit dilaksanakan dan ini juga merupakan sebab yang membuat Yunani jatuh pada krisis politik./.