Seni lukisan sutera tradisional Vietnam.

(VOVworld)-  Lukisan sutera adalah ragam seni yang sudah ada sejak lama di beberapa negara Timur seperti Tiongkok, Jepang dan Vietnam. Dalam proses perkembangan dan dengan kekreatifan serta keluwesan dalam manifestasi, para pelukis Vietnam telah berhasil menciptakan cara melukis lukisan sutera yang khas, meningkatkan seni lukisan sutera menjadi ragam seni tradisional yang kental dengan banyak identitas kebudayaan bangsa Vietnam. Walaupun mengalami pasang-surut, akan tetapi, seni lukisan sutera masih seperti sumber mata air dalam aliran umum artistik Vietnam. 


Seni lukisan sutera tradisional Vietnam. - ảnh 1          

Lukisan sutera Vietnam
(Foto: daibieunhandan.vn)

Di Museum Sejarah Vietnam sekarang ini masih disimpan lukisan sutera tentang Nguyen Trai, budayawan pada zaman dinasti Le awal pada abad ke-XV. Selain itu, di sini juga ada beberapa lukisan pemujaan seperti lukisan tentang Phung Khac Khoan (1528-1613), empat lukisan setengah badan dari marga Phan Huy pada beberapa abad lalu. Hal ini memperlihatkan bahwa lukisan sutera telah timbul di Vietnam sudah ada sejak lama dan mempunyai posisi yang berarti dalam kesenian folklor tradisional. Akan tetapi, mayoritas lukisan kuno itu selalu dilukiskan secara sederhana. Lukisan sutera Vietnam hanya benar-benar masuk masa emas pada tahun-tahun 30-an abad lalu, ketika beberapa pelukis yang menamatkan Akademi Seni Rupa Indocina telah menerima pengaruh Seni Rupa Barat dengan dikombinasikan dengan  artistik orang Ketimuran telah mencari dan menciptakan cara melukis lukisan sutera yang khas. Yang tipikal ialah pelukis Nguyen Phan Chanh (1892-1984) dengan banyak lukisan yang terkenal , diantaranya ada banyak lukisan tentang gadis dan tentang keindahan daerah pedesaan Vietnam telah menimbulkan gema yang besar dalam pameran-pameran domestik dan internasional. Dia dianggap sebagai pembuka teknik mencuci sutera, menciptakan ciri yang khas dan modern bagi lukisan sutera Vietnam. Yaitu cara melukis dari warna yang muda sampai menjadi warna yang padat, warna yang  muda dilukis berulang kali sehingga ketika selesai menciptakan ciri indah dari bahan sutera, ciri yang puitis dan sesuai dengan tema tentang rakyat dan pemandangan pedesaan serta membawa banyak identitas bangsa Vietnam. Kemudian hari, banyak generasi pelukis telah mewarisi dan mengembangkan lukisan sutera di bahan tradisional itu. Pelukis Nguyen Thu, seorang pelukis terkenal yang dengan khusus menciptakan lukisan sutera memberitahukan: “Bisa dikatakan, dari tahun-tahun 50-an abad lalu, lukisan sutera Vietnam maupun lukisan lak Vietnam punya syarat untuk berkembang. Pada tahun 1957, Vietnam telah membawa lukisan sutera menghadiri  serta dalam pameran di negara-negara Eropa Timur dan lukisan sutera Vietnam telah mendapat perhatian dari komunitas dunia. Banyak orang asing telah datang ke Vietnam dan mencari lukisan sutera Vietnam, karena lukisan sutera Vietnam mempunyai ciri sendiri”.


Seni lukisan sutera tradisional Vietnam. - ảnh 2          

Lukisan sutera Vietnam
(Foto: daonhungdng.violet.vn)

Lukisan sutera Vietnam halus dan yang mengandung keindahan jiwa, rakyat dan bumi Vietnam, mengandung rasa tentang keindahan dari bangsa Vietnam, oleh karena itu, ia selalu memberikan rasa yang ringan tapi mendalam kepada para penonton. Pelukis Duc Thu, orang yang menyediakan banyak tenaga untuk melukis lukisan sutera menilai: “Salah satu hal yang pokok dari lukisan sutera Vietnam untuk dibandingkan dengan lukisan sutera di dunia ialah teknik melukis dan pencucian sutera. Lukisan sutera Vietnam berlainan dengan lukisan sutera Tiongkok, karena selain teknik pencucian sutera, banyak pelukis Vietnam telah belajar dan menderita pengaruh dari Bara,t maka mereka melihat tata ruang secara ilmiah. Khususnya, semua lukisan sutera selalu memperhatikan tema kehidupan manusia dan dengan demikian, ia sangat berlainan dengan lukisan sutera Tiongkok”.

         

Seni lukisan sutera tradisional Vietnam. - ảnh 3

 Lukisan sutera Vietnam
(Foto: tulieudayhoc.somee.com)

Lukisan sutera pernah mengalami periode yang turut memuliakan seni rupa Vietnam untuk bisa bahu membahu dengan negara-negara adi kuasa  lukisan sutera seperti Tiongkok dan Jepang. Ilham kekreatifan lukisan sutera Vietnam terus berkembang melalui semua pameran nasional tentang lukisan sutera yang diadakan pada tahun 2007 dan beberapa pameran yang dilakukan oleh kelompok pelukis dan perseorangan pada tahun-tahun 2006, 2009 dan 2011. Tema lukisan sutera tidak hanya tentang aktivitas-aktivitas sehari-hari dan potret, tapi menjadi lebih diperluas yaitu tema tentang sejarah, kehidupan pertempuran, kerja, produksi, pemandangan alam yang indah dan rakyat di semua daerah. Disamping lukisan-lukisan sutera yang dimanifestasikan menurut langgam tradisional, banyak pelukis muda telah berani memanifestasikannya dengan bahan-bahan baru. Semua pameran ini memperlihatkan bahwa seni lukisan sutera tradisional Vietnam tidak hanya dipertahakan, tapi sebagai satu sumber mata air tenggelam dalam aliran seni rupa Vietnam kontemporer./. 

Komentar

hasan

saya punya lukisan cina sutra tapi gk tau itu dari vietnam apa mana nya ,, ada 2 setempel nya dan nimbul jika di... Selanjutnya

Yang lain