Menurut dokumen setempat, Bapak Nguyen Dinh Than, lahir pada tahun 1886, warga Desa An Hoa, Kecamatan Thanh Ha, adalah orang yang telah pergi belajar dan mengajarkan kerajinan menyulam kepada anak cucunya, dari situ kerajinan menyulam dan kerajinan merenda berkembang di seluruh Kecamatan Thanh Ha. Warga setempat memujanya sebagai pendiri kerajinan menyulam dan kerajinan merenda di Desa An Hoa. Seniman Hoang Ngoc Tuyen di Kecamatan Thanh Ha mengatakan:

Kerajinan menyulam diwariskan nenek moyang sejak zaman dahulu kala, sehingga berkembang pesat pada tahun 1980-an. Warga desa kami berdasarkan pada kerajinan tradisional ini untuk mengembangkan ekonomi keluarga. Desa kerajinan kami pada pokoknya menyulam secara manual. Barang diekspor ke banyak negara di dunia.

Seniman Hoang Ngoc Tuyen. Foto: VOV TV

Waktu dari tahun 1975 hingga 1999 merupakan masa kemakmuran dan perkembangan dari desa kerajinan, produknya beragam, melayani kebutuhan konsumsi domestik, diekspor ke Uni Soviet, negara-negara Eropa Timur, dan berbagai negara lain di dunia. Dari tahun 2000 hingga sekarang, Desa kerajinan menyulam dan kerajinan merenda Thanh Ha selalu berupaya mencari output untuk eksis dan berkembang, dalam konteks pasar tradisional dipersempit dan pasar asing mengajukan tuntutan yang ketat tentang kualitas dan batas waktu.

Pemerintah daerah telah memberikan bantuan alat produksi, sains teknologi dan prosedur-prosedur pembentukan Asosiasi Sulam dan Renda Thanh Ha untuk menghubungkan para kepala keluarga produksi. Hingga sekarang, beberapa produk sulaman dan renda dari desa kerajinan tersebut telah diakui sebagai produk OCOP (program nasional setiap kecamatan satu produk. Saudari Nguyen Thi Tuyen, Wakil Ketua Komite Rakyat Kecamatan Thanh Ha, memberitahukan:

Pemerintah daerah sangat memperhatikan pelestarian dan pengembangan kerajinan ini. Sejak ada program OCOP, daerah kami telah memiliki produk-produk dengan ciri khas. Kami juga telah membuka tempat wisata produk desa kerajinan untuk memperkenalkan produk tradisional.

Waktu dari tahun 1975 hingga 1999 merupakan masa kemakmuran dan perkembangan dari desa kerajinan. Foto: VOV TV

Bersama dengan bantuan dari pemerintah daerah, para kepala keluarga yang mengerjakan kerajinan sendiri telah terus-menerus meningkatkan kualitas produk, memperbaiki desain secara kaya raya dan beragam, memenuhi kualitas dan tuntutan pasar. Produk sulaman tangan telah menjadi brand dari kerajinan menyulam di Kecamatan Thanh Ha. Saudara Pham Sy Minh, Perusahaan Sulaman Ekspor Hoang Anh, Kecamatan Thanh Ha, memberitahukan:

Bahan-bahan dari produk sulaman tangan kami diimpor, benang diimpor dari Prancis dan kain diimpor dari Italia. Sulaman tangan memerlukan para pengrajin yang terampil untuk menjamin kualitas produk sesuai dengan tuntutan pelanggan. Selain itu, produk kami juga telah mendapat sertifikat ISO. Proses produksi juga lebih ketat.

Selama bertahun-tahun belakangan ini, di samping sulaman tangan, para kepala keluarga juga menyulam dengan menggunakan mesin untuk meningkatkan produktivitas kerja dan menghasilkan nilai ekonomi tinggi. Saudari Ha Thi Hiep dari Perusahaan Sulaman Ekspor An Phuong, Kecamatan Thanh Ha, mengatakan:

Kami menggunakan mesin untuk menyulam selama lebih dari sepuluh tahun ini. Karena kebutuhan pelanggan saat ini cepat, harga terjangkau, dan kualitasnya baik. Oleh karena itu, kami beralih ke penggunaan mesin sulam.

Pada tgl 27 Mei 2021, Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Vietnam telah memasukkan Kerajinan menyulam renda Thanh Ha ke dalam daftar pusaka budaya nonbenda nasional. Hingga kini, produk sulam dan renda Kecamatan Thanh Ha diekspor ke banyak negara, di antaranya fokus pada pasar-pasar besar seperti Jepang, Republik Korea, Italia, Prancis, Amerika Seirkat, Jerman, Inggris, dan Swedia./.