(VOVWORLD) - Dua tahun sekali, pada berbagai Festival Hue, pasar pedesaan di Desa Thanh Thuy Chanh (atau disebut Desa Thanh Toan) di Kecamatan Thuy Thanh, Kabupaten Huong Thuy, Provinsi Thua Thien Hue (Vietnam Tengah) membuka pesta secara bergelora. Pasar pedesaan merupakan salah satu di antara produk-produk wisata khas yang diselenggarakan oleh warga Desa Thanh Thuy Chanh, sehingga menciptakan kesan-kesan yang sulit dilupakan bagi para wisatawan.
Pasar pedesaan – Produk wisata komunitas di Provinsi Thua Thien Hue (Foto :VOV) |
Pasar pedesaan dibuka pada hampir semua Festival Hue yang diselenggarakan dari tahun 2002 sampai sekarang ini, dalam satu ruang yang luas dari awal desa sampai akhir desa Thanh Thuy Chanh. Tapi yang paling ramai dan bergelora yalah di pusat desa, di sekitar Cau Ngoi (artinya Jembatan Beratap Genting) dan Museum perkakas pertanian Thanh Toan.
Di kawasan sebelah Utara dan sebelah Selatan dari Jembatan Beratap Genting adalah pusat pasaran pedesaan, tempat di mana berlangsung aktivitas- aktivitas utama, meliputi kontes menyanyikan lagu rakyat Bai Choi, lomba membuat kue, memasak soup, membuat caping dan membentuk tanah liat …Bersama dengan lomba menyanyikan lagu rakyat Bai Choi, zona lomba mendayung sampan tradisional dan sampan memancing ikan juga sangat bergelora.
Turut menganekaragamkan lagi pasar pedesaan yalah berbagai dangau memancing ikan di dua tepi sungai Ngu Y dan sepeda air di ujung Jembatan Beratap Genting Thanh Toan. Di tempat ini wisatawan bisa mencaritahu tentang berbagai ciri-ciri dari daerah pedesaan Vietnam, dan berpartisipasi langsung dalam banyak aktivitas produksi. Bapak Ông Nguyen Danng Loi, seorang wisatawan di pasaran pedesaan Thanh Thuy Chanh memberitahukan: “Saya melihat bahwa pasaran pedesaan sehubungan dengan hari-hari berlangsungnya Festival merupakan satu suasana yang amat bersifat pedesaan. Ketika mengunjungi Museum perkakas pertanian dan pasar pedesaan merupakan satu kenang-kenangan yang sulit dilupakan dalam festival 2018. Semua aktivitas di sini telah diperluas dan program-nya lebih kaya raya”.
Barang buatan dari bambu dan rotan desa Thanh Toan (Foto :VOV) |
Kuliner merupakan satu hal yang tidak bisa kurang di pasar pedesaan Thanh Toan. Selain bermacam- macam kuah dan kue, ada juga berbagai jenis masakan yang hanya ada di Hue, seperti nasi yang dimakan bersama dengan keong kecil Vy Da, ubi rebus Thuy Thanh, kuah ikan gabus Thuy Duong dan lain-lain…. Sifat pedesaan di pasar juga termanifestasikan pada pakaian para peserta pasar. Misalnya, penjual yang mengenakan baju tradisional yang putih, hitam, coklat dan juga mengenakan caping, celana yang lebar, maka membuat pasar pedesaan pada hari-hari berlangsungnya Festival tambah kental dengan identitas pedesaan. Bapak Nguyen Mau Hoa, Wakil Ketua Komite Rakyat kecamatan Thuy Thanh memberitahukan: “Pasar pedesaan pada festival pada pokoknya merekonstruksikan ruang pasar pada masa lampau, merekonstruksikan berbagai jenis permainan tradisaional dan kehidupan sehari-hari dari warga, misalnya menumbuk beras sambil menyanyikan lagu rakyat Bai Choi dan aktivitas-aktivitas olahraga tradisional, seperti mendayung sampan, lomba mendayung sampan ikan dan menangkap itik di atas sungai. Pada pokoknya , semua aktivitas ini diselenggarakan oleh rakyat”.
Pasar pedesaan Thanh Toan menarik hati wisatawan tidak hanya dalam semua festival Hue saja, maka akan diselenggarakan secara periodik pada setiap bulan pada tanggal Lima Belas tahun imlek. Kecamatan Thuy Thanh juga telah membuat proyek untuk meminta pengakuan sebagtai brand wisata komunitas Desa Thanh Toan, Kecamatan Thuy Thanh, Kabupaten Huong Thuy, Provinsi Thua Thien Hue.
Pemerintahan daerah juga memperbaiki Jembatan Ngoi di desa Thanh Toan, mengeruk sungai Nhu Y, meratakan lapangan kawasan pasar pusat untuk menciptakan syarat yang baik bagi wisatawan yang datang menghadiri pasar pedesaan. Para warga, maujud dari semua pasaran pedesaan sedang siang malam secara aktif membersihkan jalan dan desa agar panorama pasaran pedesa tambah tenang tenteram dan menjadi atraktif bagi wisatawan dari semua penjuru baik yang jauh maupun yang dekat.