Dulu, keluarga bapak Tran Van Thanh, kecamatan Vu Ban, kabupaten Binh Luc, provinsi Ha Nam mempunyai sawah yang luasnya hampir 3.600 meter persegi, tapi terdiri dari  lima sawah sempit di tempat-tempat yang berbeda-beda. Tran Van Thanh memberitahukan bahwa sampai musim menanam dan memaneni padi, terserah siapa yang kuat dan siapa yang bermampu. Ada saat dalam satu masa tanam keluarganya menanam dari 3 sampai 4 varitas padi, maka persiapannya memakan banyak waktu. Kemudian masalah membuat pematang sawah dan perawatannya juga sangat makan tenaga. Pada saat itu, keluarga saya hanya ada dua suami-istri, anak-anaknya telah bekerja di tempat lain, oleh karena itu, setiap kali sampai masa tanam tidak ada orang untuk mengerjakan sawah dan menyewa orang lain juga menjumpai kesulitan. Oleh karena itu, setiap musim menanam dan memaneni padi juga harus memakan waktu selama separo bulan. Setelah melakukan re-organisasi pesawahan, maka perawatannya sedikit memakan tenaga karena penerapan mesin pada produksi dan jalan-jalannya juga lebih kondusif. Tran Van Thanh memberitahukan: “Kalau menyewa orang, maka ongkosnya memakan biaya VND 300.000 diatas 180 meter persegi, tapi ketika menggunakan mesin potong padi, maka ongkosnya hanya VND 150.000 saja. Kalau tidak ada jalan-jalan, maka tidak bisa menggunakan mesin potong padi, pada saat petani sedang ingin menggunakan mesin potong padi. Sekarang ini, jalan-jalan sudah selesai, maka biayanya akan lebih murah dengan  penggunaan mesin”.

          

Kecamatan Vu Ban, kabupaten Binh Luc adalah salah satu diantara dua kecamatan yang dipilih oleh provinsi Ha Nam menjadi kecamatan percontohan dalam re-organisasi pesawahan. Kerena melihat jelas akan kepentingan besar dari masalah re-organisasi pesawahan, maka mayoritas petani telah mendukungnnya. La Quoc Toan, Sekretaris Komite Partai Komunis Vietnam kabupaten Binh Luc memberitahukan:  ada keadaan dimana dua atau tiga bersaudara dalam satu keluarga dengan suka rela melakukan re-organisasi pesawahan. Juga ada keluarga yang menerima bidang sawah yang sulit untuk mendapat areal sawah yang lebih luas dan berani melakukan investasi, memperbaiki sawah menurut arah produksi multikultur. Hasil yang dicapai dalam masa tanam musim dingin-musim semi lalu dan masa tanam yang akan segera dipaneni memperlihatkan bahwa biaya input telah berkurang 30%, keuntungan rakyat meningkat. Setelah melakukan percobaan secara sukses di kecamatan Vu Ban maka kabupaten Binh Luc terus menggelarkan re-organisasi pesawahan di 19 kecamatan di kabupaten. La Quoc Toan memberitahukan bahwa ketika mengerjakan sawah-sawah yang besar dengan mesin, tenaga kerja manusia dibebaskan dan kabupatentersebut juga telah mengambil solusi untuk menciptakan lapangan kerja kepada para pekerja ini. Dia mengatakan: “Disamping melakukan re-organisasi pesawahan, kami juga aktif mengimbau kedatangan investor untuk membangun pabrik dan perusahaan untuk menciptakan lapangan kerja kepada pekerja pada waktu senggang. Sekarang ini, kami punya tiga pabrik dan pada tahun 2011 telah berhasil menerimat lebih dari 1.000 buruh dengan pekerjaan permanen”.

          

Sebagai daerah yang sedang melakukan penggeseran struktur ekonomi, diantaranya, produksi pertanian masih menduduki prosentase yang besar, maka provinsi Ha Nam sangat memperhatikan pembangunan pedesaan baru. Provinsi Ha Nam telah mengatur kembali pesawahan, menganggap re-organisasi pesawahan sebagai tugas titik berat untuk melaksanakan program pembangunan pedesaan baru.  Nguyen Manh Hung, Wakil Kepala Dinas Pertanian dan Pengembangan Pedesaan provinsi Ha Nam memberitahukan: “Ada dua kecamatan percontohan yang telah menyelesaikan program re-organisasi pesawahan dan kami sedang menggelarkanya di seluruh provinsi. Seluruh provinsi berusaha agar sampai dengan tahun 2012,  28 kecamatan percontohan pada pokoknya akan menyelesaikan pembuatan metode dan re-organisasi pesawahan. Kecamatan-kecamatan sisanya akan menyelesaikan re-organisasi pesawahan  pada akhir tahun 2013”.

          

Kenyataan memperlihatkan bahwa ketika petani menjadi tuan dan menggarap sawah-sawah yang besar akan mendapat banyak syarat yang lebih kondusif terbanding dengan waktu sebelumnya. Hal yang mudah dilihat ialah pengurangan tenaga kerja dan biaya produksi sebesar  30% terbanding dengan sebelumnya. Hal itu membuktikan bahwa penetapan pekerjaan re-organisasi pesawahan di provinsi Ha Nam adalah tepat arah dan sedang mendapat sokongan aktif dari rakyat./.